Judul | Penerapan cara keamanan biologik dan keselamatan biologik yang baik (Good biosafety dan biosecurity practices) di fasilitas laboratorium biosafety level 3 (BSL-3) dan Animal Biosafety level 4 (ABSL-4) dibalai besar pengujian mutu dan sertifikasi obat hewan (BBPMSOH) |
Pengarang | Muhammad Zahid |
EDISI | Vol. 27 tahun 2018 |
Penerbitan | Bogor BBPMSOH 2018 |
Deskripsi Fisik | 22-32 |
ISBN | 0852-9612 |
Subjek | SAFETY -- Veterinary Hygiene -- Heat Treatment -- Occupational hazards -- zoonosey -- laboratory animal |
Catatan | Penanganan dan penyimpanan mikroorganisme yang diklasifikasikan ke dalam kelompok risiko 3 yang bersifat zoonotik membutuhkan fasilitas BSL-3, diantaranya adalah Avian influenza (AI), Rabies, Bacillus anthracis, Brucella abortus, dan Leptospira sp. Pengujian mutu vaksin penyakit tersebut memerlukan uji tantang menggunakan hewan coba yang sesuai dan harus dilakukan di fasilitas ABSL-3. BBPMSOH merupakan satu-satunya Unit Pelaksana Teknis (UPT) di bawah Direktorat Jenderal Peternakan dan Kesehatan Hewan, Kementerian Pertanian yang memiliki fasilitas BSL-3 dan ABSL-4. Fasilitas BSL-3 dan ABSL-4 adalah fasilitas yang memadai untuk menangani kelompok risiko 3 yang bersifat zoonotik agar personil yang menanganinya langsung dan lingkungan sekitar tidak terpapar atau terkontaminasi akan bahaya dari produk tersebut (keselamatan hayati/biosafety). Selain itu, pentingnya untuk mengendalikan atau melindungi bahan biologik dari pencurian, kehilangan, ataupun penyalahgunaan untuk tujuan yang sangat mempengaruhi kehidupan d |
Bentuk Karya | Tidak ada kode yang sesuai |
Target Pembaca | Tidak ada kode yang sesuai |
No Barcode | No. Panggil | Akses | Lokasi | Ketersediaan |
---|---|---|---|---|
1/M/2020 | Dapat dipinjam | Perpustakaan BBPMSOH - | Tersedia |
Tag | Ind1 | Ind2 | Isi |
001 | INLIS000000000000272 | ||
005 | 20210504113913 | ||
008 | 210504||||||||| | ||| |||| || | | ||
020 | $a 0852-9612 | ||
035 | 0010-0521000008 | ||
041 | $a id | ||
082 | 0 | $a Veterinary Medicine | |
100 | 0 | $a Muhammad Zahid | |
245 | 0 | 0 | $a Penerapan cara keamanan biologik dan keselamatan biologik yang baik (Good biosafety dan biosecurity practices) di fasilitas laboratorium biosafety level 3 (BSL-3) dan Animal Biosafety level 4 (ABSL-4) dibalai besar pengujian mutu dan sertifikasi obat hewan (BBPMSOH) |
250 | $a Vol. 27 tahun 2018 | ||
260 | $a Bogor $b BBPMSOH $c 2018 | ||
300 | $a 22-32 | ||
500 | $a Penanganan dan penyimpanan mikroorganisme yang diklasifikasikan ke dalam kelompok risiko 3 yang bersifat zoonotik membutuhkan fasilitas BSL-3, diantaranya adalah Avian influenza (AI), Rabies, Bacillus anthracis, Brucella abortus, dan Leptospira sp. Pengujian mutu vaksin penyakit tersebut memerlukan uji tantang menggunakan hewan coba yang sesuai dan harus dilakukan di fasilitas ABSL-3. BBPMSOH merupakan satu-satunya Unit Pelaksana Teknis (UPT) di bawah Direktorat Jenderal Peternakan dan Kesehatan Hewan, Kementerian Pertanian yang memiliki fasilitas BSL-3 dan ABSL-4. Fasilitas BSL-3 dan ABSL-4 adalah fasilitas yang memadai untuk menangani kelompok risiko 3 yang bersifat zoonotik agar personil yang menanganinya langsung dan lingkungan sekitar tidak terpapar atau terkontaminasi akan bahaya dari produk tersebut (keselamatan hayati/biosafety). Selain itu, pentingnya untuk mengendalikan atau melindungi bahan biologik dari pencurian, kehilangan, ataupun penyalahgunaan untuk tujuan yang sangat mempengaruhi kehidupan dan keamanan manusia, seperti penyalahgunaan untuk senjata biologik (bioweapon) ataupun bioterrorism. Aktifitas ini lebih dikenal dengan istilah keamanan hayati (biosecurity). Oleh karena itu, pendekatan secara menyeluruh berdasarkan kombinasi antara pengendalian administratif, prosedur dan cara kerja yang aman di laboratorium, pengendalian fisik, tatalaksana bahan biologik, tatalaksana personil perlu diterapkan guna memenuhi kaidah cara keamanan biologik dan keselamatan biologik yang baik. Kedepannya fasilitas BSL-3/ABSL-4 di BBPMSOH dapat dimanfaatkan untuk kerjasama pengujian ataupun penelitian terkait pengembangan vaksin dan pengendalian penyakit hewan zoonotik. | ||
650 | 0 | $a SAFETY -- Veterinary Hygiene -- Heat Treatment -- Occupational hazards -- zoonosey -- laboratory animal |
Content Unduh katalog
Karya Terkait :