Cite This        Tampung        Export Record
Judul Lada: Produksi 2 Ton/ha
Pengarang SUWARTO
EDISI Cet.1
Penerbitan Jakarta : Penebar Swadaya, 2013
Deskripsi Fisik iv+140 hlm. :Ilus. ;23 cm.
ISBN (10) 979-002-596-3
(13) 978-979-002-596-7
Subjek Lada- Rempah-rempah
Abstrak Saat ini, lada bukan hanya sekadar bumbu dalam aneka makanan. Sang raja rempah-rempah ini juga sudah dimanfaatkan dalam industri parfum dan wewangian karena aroma harumnya yang khas. Tah heran, bila kebutuhan lada kian meningkat setiap tahun. Harnanya pun terbilang relative stabil dan tinggi. Dengan kata lain, prospek budidaya lada masih terbilang bagus untuk diusahakan. Berdasarkan karakteristiknya, tanaman lada dibedakan menjadi dua macam yaitu lada panjat dan lada perdu. Keduanya telah sejak lama dibudidayakan di Indonesia, baik secara monokultur dan polikultur. Bahkan, tak sedikit yang menanamnya dalam pot. Sayangnya, produktivitas dan mutu produk yang rendah masih menjadi kendala utama dalam budi daya lada. Rata-rata produktivitas lada di Indonesia hanya 0,64 ton/ha/tahun. Padahal dengan penenrapan budi daya yang tepat dan sesuai dengan good agricultural practices (GAP), produktivitasnya bisa ditingkatkan hingga tiga kali lipatnya yaitu 1,5 – 2 ton/ha/tahun.Salah satu tekniknya adalah dengan melakukan pe
Bahasa Indonesia
Bentuk Karya Bukan fiksi atau tidak didefinisikan
Target Pembaca Umum

 
No Barcode No. Panggil Akses Lokasi Ketersediaan
H201400485 633.8 SUW l Dapat dipinjam Perpustakaan SMKPP Banjarbaru - Ruang Baca Umum Tersedia
Tag Ind1 Ind2 Isi
001 INLIS000000000002606
005 20220408070216
008 220408################g##########0#ind##
020 # # $a (10) 979-002-596-3
020 # # $a (13) 978-979-002-596-7
035 # # $a 0010-0322000295
041 $a id
082 # # $a 633.8
084 # # $a 633.8 SUW l
090 $a 633.8 SUW l
100 0 # $a SUWARTO
245 1 # $a Lada: Produksi 2 Ton/ha
250 # # $a Cet.1
260 # # $a Jakarta :$b Penebar Swadaya,$c 2013
300 # # $a iv+140 hlm. : $b Ilus. ; $c 23 cm.
520 # # $a Saat ini, lada bukan hanya sekadar bumbu dalam aneka makanan. Sang raja rempah-rempah ini juga sudah dimanfaatkan dalam industri parfum dan wewangian karena aroma harumnya yang khas. Tah heran, bila kebutuhan lada kian meningkat setiap tahun. Harnanya pun terbilang relative stabil dan tinggi. Dengan kata lain, prospek budidaya lada masih terbilang bagus untuk diusahakan. Berdasarkan karakteristiknya, tanaman lada dibedakan menjadi dua macam yaitu lada panjat dan lada perdu. Keduanya telah sejak lama dibudidayakan di Indonesia, baik secara monokultur dan polikultur. Bahkan, tak sedikit yang menanamnya dalam pot. Sayangnya, produktivitas dan mutu produk yang rendah masih menjadi kendala utama dalam budi daya lada. Rata-rata produktivitas lada di Indonesia hanya 0,64 ton/ha/tahun. Padahal dengan penenrapan budi daya yang tepat dan sesuai dengan good agricultural practices (GAP), produktivitasnya bisa ditingkatkan hingga tiga kali lipatnya yaitu 1,5 – 2 ton/ha/tahun.Salah satu tekniknya adalah dengan melakukan pemangkasan secara teratur
600 # 4 $a Lada- Rempah-rempah
990 # # $a 00485/H.00485/PER/05/14
Content Unduh katalog