Cite This        Tampung        Export Record
Judul Introduksi Inovasi Pertanian Adaptif / Jekvy Hendra
Pengarang Hendra, Jekvy
Daniel, Moehar
Atman
Hendayana, Rachmat
Penerbitan Bogor : Penerbit Agro Indo Mandiri, 2020
Deskripsi Fisik 212 ;25 cm
ISBN 978-623-93937-4-8
Subjek sumber daya genetik
persepsi dan adopsi
bioindustri
kelembagaan petani
Abstrak Ketersediaan benih menjadi salah satu faktor utama dalam mendukung kecepatan penyebaran varietas unggul. Saat ini tersedia banyak pilihan varietas yang memiliki beragam sifat dan keunggulan; ukuran biji kecil hingga besar, kulit biji kuning atau hitam, tahan terhadap hama dan penyakit tertentu, dan toleran terhadap kondisi lahan. Penggunaan varietas unggul baru (VUB) merupakan salah satu komponen teknologi yang dapat meningkatkan produksi kedelai. Keragaan pertumbuhan dan hasil produksi benih sumber kedelai varietas Anjasmoro lebih tinggi dibandingkan varietas Argomulyo pada di lahan kering masam. Pengelolaan lahan kering masam memerlukan amelioran dan bahan organik untuk meningkatkan pH dan kesuburan tanah. Berdasarkan hasil uji mutu benih laboratorium kualitas benih kedua varietas (Anjasmoro dan Argomulyo) berkualitas baik, dengan daya kecambah > 85%. Pendekatan pertanian bioindustri. Introduksi pertanian bioindustri yang diungkap dalam buku ini ada dua pendekatan. Pertama, teknologi pengplahan limbah
Bahasa Indonesia
Bentuk Karya Bukan fiksi atau tidak didefinisikan
Target Pembaca Umum

 
No Barcode No. Panggil Akses Lokasi Ketersediaan
00000000978 631.152 HEN i Dapat dipinjam Perpustakaan BSIP Jakarta - Ruang Baca Umum Tersedia
Tag Ind1 Ind2 Isi
001 INLIS000000000000864
005 20240129013737
007 ta
008 240129################g##########0#ind##
020 # # $a 978-623-93937-4-8
035 # # $a 0010-0124000593
082 # # $a 631.152
084 # # $a 631.152 HEN i
100 1 # $a Hendra, Jekvy
245 1 # $a Introduksi Inovasi Pertanian Adaptif /$c Jekvy Hendra
260 # # $a Bogor :$b Penerbit Agro Indo Mandiri,$c 2020
300 # # $a 212 ; $c 25 cm
520 # # $a Ketersediaan benih menjadi salah satu faktor utama dalam mendukung kecepatan penyebaran varietas unggul. Saat ini tersedia banyak pilihan varietas yang memiliki beragam sifat dan keunggulan; ukuran biji kecil hingga besar, kulit biji kuning atau hitam, tahan terhadap hama dan penyakit tertentu, dan toleran terhadap kondisi lahan. Penggunaan varietas unggul baru (VUB) merupakan salah satu komponen teknologi yang dapat meningkatkan produksi kedelai. Keragaan pertumbuhan dan hasil produksi benih sumber kedelai varietas Anjasmoro lebih tinggi dibandingkan varietas Argomulyo pada di lahan kering masam. Pengelolaan lahan kering masam memerlukan amelioran dan bahan organik untuk meningkatkan pH dan kesuburan tanah. Berdasarkan hasil uji mutu benih laboratorium kualitas benih kedua varietas (Anjasmoro dan Argomulyo) berkualitas baik, dengan daya kecambah > 85%. Pendekatan pertanian bioindustri. Introduksi pertanian bioindustri yang diungkap dalam buku ini ada dua pendekatan. Pertama, teknologi pengplahan limbah ternak yang dikaitkan dengan pengembangan kawasan berbasis korporasi (Wahyuni dan Ratna, 2020), dan Kedua, membahas pengaruh bioproses lignoselulosa pelepah sawit oleh phaneroshaete Chrysosporium terhadap protein kasar (Ratna dan Wahyuni, 2020).. Pendekatan pertanian bioindustri, diintroduksikan sebagai upaya pemerintah untuk meningkatkan kesejahteraan petani. Permasalahan pertama yaitu limbah ternak yang selalu menumpuk di sekitaran kandang ternak rakyat dan menjadi masalah lingkungan bagi peternak dan masyarakat pada umumnya. Sementara solusi untuk pemanfaatan limbah ternak ini dengan inovasi teknologi sudah tersedia dan dapat dikembangkan dan diimplementasikan oleh peternak.
600 # 4 $a bioindustri
600 # 4 $a kelembagaan petani
650 # 4 $a persepsi dan adopsi
650 # 4 $a sumber daya genetik
700 0 # $a Atman
700 1 # $a Daniel, Moehar
700 0 # $a Hendayana, Rachmat
990 # # $a 00000000978
Content Unduh katalog