| Judul | Bertanam Jagung Unggul |
| Pengarang | PURWONO Rudi Hartono |
| EDISI | Cet.4 |
| Penerbitan | Jakarta : Penebar Swadaya, 2007 |
| Deskripsi Fisik | iv+68 hlm. :Ilus. ;23 cm. |
| ISBN | 979-489-929-1 |
| Subjek | Jagung |
| Abstrak | Sebagai tanaman serelia, jagung bisa tumbuh hamper di seluruh dunia. Jagung termasuk bahan pangan penting karena merupakan sumber karbohidrat kedua setelah beras. Sebagai salah satu sumber bahan pangan utama. Bahkan, di beberapa daerah di Indonesia, jagung dijadikan sebagai bahan pangan utama, jagung juga dikenal sebagai salah satu bahan pakan ternak dan industry. Sentra produksi jagung masih didominasi di Pulau Jawa, yaitu sekitar 65%, sedangkan di luar Pulau Jawa hanya sekitar 35%. Hingga tahun 2003, produksi jagung di dalam negeri belum mampu memenuhi kebutuhan. Untuk menutupi kekurangannya, pemerintah mengimpor jagung dari beberapa negara produsen. Padahal, sejak tahun 2001 pemerintah telah menggalakkan sebuah program yang dikenal dengan sebutan Gema Palagung (Gerakan Mandiri, Padi, Kedelai, dan Jagung). Dengan adanya program tersebut, ternyata memang dapat memacupetani untuk meningkatkan produktivitasnya dan terbukti dapat meningkatkan produksi jagung di dalam negeri, tetapi belum dapat memenuhi kebutuha |
| Bahasa | Indonesia |
| Bentuk Karya | Bukan fiksi atau tidak didefinisikan |
| Target Pembaca | Umum |
| No Barcode | No. Panggil | Akses | Lokasi | Ketersediaan |
|---|---|---|---|---|
| B200901044-01 | 633.1 PUR b | Dapat dipinjam | Perpustakaan SMKPP Banjarbaru - Ruang Baca Umum | Tersedia |
| B200901044-02 | 633.1 PUR b | Dapat dipinjam | Perpustakaan SMKPP Banjarbaru - Ruang Baca Umum | Tersedia |
| Tag | Ind1 | Ind2 | Isi |
| 001 | INLIS000000000002643 | ||
| 005 | 20220411074908 | ||
| 008 | 220411################g##########0#ind## | ||
| 020 | # | # | $a 979-489-929-1 |
| 035 | # | # | $a 0010-0322000332 |
| 082 | # | # | $a 633.1 |
| 084 | # | # | $a 633.1 PUR b |
| 100 | 0 | # | $a PURWONO |
| 245 | 1 | # | $a Bertanam Jagung Unggul |
| 250 | # | # | $a Cet.4 |
| 260 | # | # | $a Jakarta :$b Penebar Swadaya,$c 2007 |
| 300 | # | # | $a iv+68 hlm. : $b Ilus. ; $c 23 cm. |
| 520 | # | # | $a Sebagai tanaman serelia, jagung bisa tumbuh hamper di seluruh dunia. Jagung termasuk bahan pangan penting karena merupakan sumber karbohidrat kedua setelah beras. Sebagai salah satu sumber bahan pangan utama. Bahkan, di beberapa daerah di Indonesia, jagung dijadikan sebagai bahan pangan utama, jagung juga dikenal sebagai salah satu bahan pakan ternak dan industry. Sentra produksi jagung masih didominasi di Pulau Jawa, yaitu sekitar 65%, sedangkan di luar Pulau Jawa hanya sekitar 35%. Hingga tahun 2003, produksi jagung di dalam negeri belum mampu memenuhi kebutuhan. Untuk menutupi kekurangannya, pemerintah mengimpor jagung dari beberapa negara produsen. Padahal, sejak tahun 2001 pemerintah telah menggalakkan sebuah program yang dikenal dengan sebutan Gema Palagung (Gerakan Mandiri, Padi, Kedelai, dan Jagung). Dengan adanya program tersebut, ternyata memang dapat memacupetani untuk meningkatkan produktivitasnya dan terbukti dapat meningkatkan produksi jagung di dalam negeri, tetapi belum dapat memenuhi kebutuhan dalam negeri. |
| 600 | # | 4 | $a Jagung |
| 700 | 0 | # | $a Rudi Hartono |
| 990 | # | # | $a B.01044-01/PER/09/09 |
| 990 | # | # | $a B.01044-02/PER/09/09 |
Content Unduh katalog
Karya Terkait :