Cite This        Tampung        Export Record
Judul Membangkitkan Empat Juta Hektar Lahan Sawah Tadah Hujan : Mendukung Swasembada Pangan Berkelanjutan
Pengarang Sulaiman, Andi Amran
Subagyono, Kasdi
Las, Irsal
Zaini, Zulkifli
Suryani, Erma
Susilowati, Sri Hery
Heryani, Nani
Mulyani, Anny
Hamdani, Adang
Penerbitan Jakarta : IAARD Press, 2018
Deskripsi Fisik xx, 176p. :ill. ;21 cm
ISBN 978-602-344-224-9
Subjek Lahan Sawah Tadah Hujan
Swasembada Pangan
Ketahanan Pangan
Kebijakan Pangan
Abstrak Selama ini agroekosistem lahan sawah tadah hujan belum dimanfaatkan secara optimal dalam mendukung produksi pangan. Masalah utama yang dihadapi adalah pengairan tanaman yang hanya mengandalkan curah hujan sehingga indeks pertanamannya rendah, yaitu rata-rata 1,05. Apabila air hujan dapat dioptimalkan dengan embung dan bangunan penampung air ainnya, indeks pertanaman dapat meningkat menjadi 2,0 dan bahkan mencapai 3,0 pada lahan sawah tdah hujan. Untuk itu, Presiden Joko Widodo menginstruksikan agar dibangun 30.000 unit embung pada eksosistem lahan sawah tdah hujan di seluruh Indonesia. Hasil identifikasi menunjukkan bahwa pembangunan embung dan infrastruktur penampung air lainnya pada lahan sawah tadah hujan di wilayah barat Indonesia berpeluang menambah produksi padi 6,5 juta ton dan kedelai 0,37 juta ton dalam pola tanam padi-kedelai. Sementara di wilayah timur Indonesia, potensi tambahan produksi sekitar 3,35 juta ton gabah dan 0,65 juta ton jagung dalam pola tanam padi-jagug atau 3,35 juta ton gabah dan 0
Bahasa Indonesia
Bentuk Karya Bukan fiksi atau tidak didefinisikan
Target Pembaca Umum
Lokasi Akses Online Perpustakaan PSEKP

 
No Barcode No. Panggil Akses Lokasi Ketersediaan
713/PSEKP/2022 631.445.7:338.439 SUL m Dapat dipinjam Perpustakaan Pusat Sosial Ekonomi dan Kebijakan Pertanian - Ruang Baca Umum Tersedia
863/PSEKP/2023 631.445.7:338.439 SUL m Dapat dipinjam Perpustakaan Pusat Sosial Ekonomi dan Kebijakan Pertanian - Ruang Baca Umum Tersedia
Tag Ind1 Ind2 Isi
001 INLIS000000000010530
005 20230929062037
008 230929################g##########0#ind##
020 # # $a 978-602-344-224-9
035 # # $a 0010-0522000066
082 # # $a 631.445.7:338.439
084 # # $a 631.445.7:338.439 SUL m
100 1 # $a Sulaiman, Andi Amran
245 1 # $a Membangkitkan Empat Juta Hektar Lahan Sawah Tadah Hujan : $b Mendukung Swasembada Pangan Berkelanjutan
260 # # $a Jakarta :$b IAARD Press,$c 2018
300 # # $a xx, 176p. : $b ill. ; $c 21 cm
520 # # $a Selama ini agroekosistem lahan sawah tadah hujan belum dimanfaatkan secara optimal dalam mendukung produksi pangan. Masalah utama yang dihadapi adalah pengairan tanaman yang hanya mengandalkan curah hujan sehingga indeks pertanamannya rendah, yaitu rata-rata 1,05. Apabila air hujan dapat dioptimalkan dengan embung dan bangunan penampung air ainnya, indeks pertanaman dapat meningkat menjadi 2,0 dan bahkan mencapai 3,0 pada lahan sawah tdah hujan. Untuk itu, Presiden Joko Widodo menginstruksikan agar dibangun 30.000 unit embung pada eksosistem lahan sawah tdah hujan di seluruh Indonesia. Hasil identifikasi menunjukkan bahwa pembangunan embung dan infrastruktur penampung air lainnya pada lahan sawah tadah hujan di wilayah barat Indonesia berpeluang menambah produksi padi 6,5 juta ton dan kedelai 0,37 juta ton dalam pola tanam padi-kedelai. Sementara di wilayah timur Indonesia, potensi tambahan produksi sekitar 3,35 juta ton gabah dan 0,65 juta ton jagung dalam pola tanam padi-jagug atau 3,35 juta ton gabah dan 0,18 juta ton kedelai dalam pola tanam padi-kedelai.
650 # 4 $a Kebijakan Pangan
650 # 4 $a Ketahanan Pangan
650 # 4 $a Lahan Sawah Tadah Hujan
650 # 4 $a Swasembada Pangan
700 1 # $a Hamdani, Adang
700 1 # $a Heryani, Nani
700 1 # $a Las, Irsal
700 1 # $a Mulyani, Anny
700 1 # $a Subagyono, Kasdi
700 1 # $a Suryani, Erma
700 1 # $a Susilowati, Sri Hery
700 1 # $a Zaini, Zulkifli
856 # # $a Perpustakaan PSEKP
990 # # $a 713/PSEKP/2022
990 # # $a 863/PSEKP/2023
Content Unduh katalog