01819 2200325 4500001002100000005001500021035002000036007000300056008004100059100001400100245016200114300004300276264006300319336002100382337003000403338002300433650002100456650001200477650002200489650002500511650002400536020002200560082001800582084002400600856002300624520078800647110002601435990001901461990001301480INLIS00000000001090820230801081507 a0010-0623000002ta230801 g 0 ind 1 ePengarang1 aGrand Design Pengembangan Korporasi Petani Sebagai Penggerak Ekonomi Kawasan Pertanian Untuk Kesejahteraan Petani /cKementerian Pertanian Republik Indonesia axxviii, 123p. :bill., tab. ;c21,9 cm aJakarta :bKementerian Pertanian Republik Indonesia,c2019 2rdacontentaTeks 2rdamediaaTanpa Perantara 2rdacarrieraVolume 4aKorporasi Petani 4aEkonomi 4aKawasan Pertanian 4aKesejahteraan Petani 4aKebijakan Pertanian a978-623-7470-61-8 a330.837 : 631 a330.837 : 631 KEM g aPerpustakaan PSEKP aKorporasi petani merupakan salah satu bentuk pemberdayaan ekonomi petani yang memiliki dimensi strategis dalam pengembangan kawasan pertanian karena dibentuk dari, oleh, dan untuk petani. Penumbuhan dan pengembangan korporasi petani diyakini mampu mewujudkan kelembagaan ekonomi petani yang bersifat korporat (badan usaha) di kawasan pertanian. Hal ini bertujuan untuk menjadikan petani berdaulat dalam mengelola keseluruhan rantai produksi usaha tani. Petani tidak hanya berdaulat dalam pengelolaan on farm tetapi juga pengolahan atau off farm dan pemasaran hasil usaha tani. Pengembangan korporasi petani memerlukan strategi yang lebih mengedepankan daya saing, inovasi dan kreativitas dalam menghadapi perubahan lingkungan bisnis pertanian yang sangat dinamis dan penuh tantangan.1 aKementerian Pertanian a839/PSEKP/2023 a54175757