01693 2200313 4500001002100000005001500021035002000036007000300056008004100059020002200100082001500122084002200137100003000159245004900189250001400238300003200252650002200284650002100306650002500327650002200352650002100374520082000395264004801215336002101263337003001284338002301314856002301337990001901360INLIS00000000001057020220707113757 a0010-0722000031ta220707 g 0 ind  a978-602-03-2726-6 a338.439.02 a338.439.02 IRI l1 aIrianto, GatotePengarang1 aLahan dan Kedaulatan Pangan /cGatot Irianto aCet. Ke-1 axxi, 190p. :bill. ;c20 cm 4aKedaulatan Pangan 4aKebijakan Pangan 4aDiversifikasi Pangan 4aAlih Fungsi Lahan 4aKetahanan Pangan aLahan merupakan sarana paling pokok dalam produksi pangan, dan di tengah laju pertumbuhan penduduk Indonesia—yang juga berarti meningkatnya kebutuhan pangan rakyat—ketersediaan lahan menjadi semakin penting. Apalagi dengan predikat negara agraris dan 44% rakyat yang bekerja di sektor pertanian, permasalahan akses lahan untuk petani harus lebih diperhatikan oleh semua pihak, terutama pemerintah. Meningkatnya jumlah petani gurem (petani yang memiliki luas lahan garapan di bawah 0,5 hektare) perlu segera dicarikan solusinya, dan itu baru salah satu contoh persoalan. Karena itulah di tengah banyaknya diskusi yang selama ini cenderung berputar di sekitar masalah produksi, distribusi, dan konsumsi pangan, buku ini mencoba memberikan perspektif baru dalam upaya Indonesia mencapai kedaulatan pangan nasional. aJakarta :bPT Gramedia Pustaka Utama,c2016 2rdacontentaTeks 2rdamediaaTanpa Perantara 2rdacarrieraVolume aPerpustakaan PSEKP a347/PSEKP/2020