Cite This        Tampung        Export Record
Judul Tak ada tempat bagi perempuan di Surga
Pengarang SAADAWI,nawal El
EDISI Cet.1
Penerbitan Yogyakarta : Pustaka Pelajar, 2003
Deskripsi Fisik xii, 206 hlm. :ilus. ;20 cm
ISBN 979-3237-82-1
Subjek Fiksi
Catatan Tidak satupun wanita Arab yang membangkitkan emosi melebihi Nawal, tidak ada satupun wanita Timur Tengah yang menjadi subjek polemik melebihi Nawal. tentu saja tidak ada satupun pena wanita Arab yang lebih mendobrak batasan-batasan sakral melebihi Nawal.apakah ada seorang intelektual Nawal menuduh minta sebagai oportunis dan lebih buruk lagi sebagai pelacur ? apakah aneh bila banyak kritikus Barat di Timur Tengah termasuk yang sadar Gender sekalipun masih mengabaikan, jika tidak mengkelenikan karya sastranya.
Bahasa Tidak tersedia
Bentuk Karya Tidak ada kode yang sesuai
Target Pembaca Tidak ada kode yang sesuai

 
No Barcode No. Panggil Akses Lokasi Ketersediaan
11443/10 808.3 Saa t c.2 Dapat dipinjam Perpustakaan Polbangtan Yogyakarta - Magelang - Perpustakaan Polbangtan Yoma, Kampus Yogyakarta Dipinjam
1144210 808.3/Saa/t/c.1 Dapat dipinjam Perpustakaan Polbangtan Yogyakarta - Magelang - Tersedia
Tag Ind1 Ind2 Isi
001 INLIS000000000000622
005 20230217102516
008 230217################|##########|######
020 # # $a 979-3237-82-1
035 # # $a 0010-0722000622
041 $a id
082 # # $a 808.3
084 # # $a 808.3 Saa t
090 $a 808.3Saa t c.1
100 0 # $a SAADAWI,nawal El
245 1 # $a Tak ada tempat bagi perempuan di Surga
250 # # $a Cet.1
260 # # $a Yogyakarta :$b Pustaka Pelajar,$c 2003
300 # # $a xii, 206 hlm. : $b ilus. ; $c 20 cm
500 # # $a Tidak satupun wanita Arab yang membangkitkan emosi melebihi Nawal, tidak ada satupun wanita Timur Tengah yang menjadi subjek polemik melebihi Nawal. tentu saja tidak ada satupun pena wanita Arab yang lebih mendobrak batasan-batasan sakral melebihi Nawal.apakah ada seorang intelektual Nawal menuduh minta sebagai oportunis dan lebih buruk lagi sebagai pelacur ? apakah aneh bila banyak kritikus Barat di Timur Tengah termasuk yang sadar Gender sekalipun masih mengabaikan, jika tidak mengkelenikan karya sastranya.
650 # 4 $a Fiksi
990 # # $a c.2(11443/STPP/Pb/10)
Content Unduh katalog