Budidaya dan Tata Niaga Pala Rismunandar text Jakarta Penebar Swadaya 1988 Cet.1 ind id ix, 130 hlm. : ilus. ; 20 cm Rismunandar Pala adalah tanaman asli Indonesia, terutama dari daerah Banda dan sekitarnya, serta irian jaya. Hasil tanaman pala yang utama, yaitu biji dan fuli, sejak ratusan tahun yang lalu sampai sekarang merupakan mata rantai penghubung antara Indonesia dengan dunia Barat. Granada (Amerika Tengah) merupakan satu negara tropis yang berusaha menyaingi kedudukan Indonesia sebagai negara pengekspor pala terbesar. Tanpa intensifikasi, ekstentifikasi dan penanganan pascapanen yang memadai, hilanglah salah satu sumber devisa non migas kita. Tantangan ini semata-mata bukan hanya untuk pemerintah, tapi juga untuk para pemilik modal, Banyak daerah yang cocok untuk kebun pala. Cara budidayanya pun tidak terlalu rumit. Dan hasilnya? Tentu menggairahkan. Biji dan fuli selain dikeringkan untuk langsung diekspor, juga bisa disuling lebih dulu untuk diambil minyaknya baru kemudian diekspor. Tentunya mengekspor dalam bentuk miyak pala/minyak fuli, olerosin, dan mentega pala akan memberikan nilai tambah. Daging buah pala bisa diolah menjadi manisan, jelai sari buah, sirup dan chutney. Pala 633.8 633.8 Ris b 979-8031-88-1 240613 20240613024704 INLIS000000000000176 Converted from MARCXML to MODS version 3.5 using MARC21slim2MODS3-5.xsl (Revision 1.106 2014/12/19)