02337 2200217 4500001002100000005001500021035002000036007000300056008003900059082001400098084002000112100002000132245018700152250001500339260005500354300003500409650001500444650002300459520161300482990002402095INLIS00000000000713320251006021704 a0010-1025000053ta251006 | | |  aR 637.142 aR 637.142 TRI p1 aTriyanti, Nanda1 aPersepsi Anggota Kelompok Wanita Tani Rahayu Mulya Terhadap Pengolahan Cookies Menggunakan Curd Susu Kambing Di Desa Kaliurang Kecamatan Srumbung Kabupaten Magelang /cNanda Triyanti aProdi PPKH aMagelang :bPolbangtan Yogyakarta Magelang,,c2025 a144 hlm :billustrasi ;c30 cm 4aSusu Pekat 4aProduk Olahan Susu aPenelitian ini bertujuan untuk mengetahui persepsi anggota Kelompok Wanita Tani (KWT) Rahayu Mulya terhadap pengolahan susu kambing menjadi cookies, serta menganalisis pengaruh faktor umur (X1), tingkat pendidikan (X2), dan pengalaman mengolah susu (X3) terhadap persepsi tersebut. Selain itu, penelitian juga mengevaluasi efektivitas penyuluhan dan perubahan perilaku anggota setelah mengikuti kegiatan penyuluhan. Penelitian dilaksanakan di Desa Kaliurang, Kecamatan Srumbung, Kabupaten Magelang, dengan jumlah responden sebanyak 30 orang. Desain penelitian yang digunakan untuk mengukur efektivitas penyuluhan dan perubahan perilaku adalah One Group Pretest-Posttest, sedangkan untuk mengukur persepsi digunakan pendekatan One Shot Case Study. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui wawancara dan observasi dengan menggunakan kuesioner. Analisis data dilakukan secara deskriptif dan dengan regresi linear berganda. Hasil penelitian menunjukkan bahwa persepsi anggota KWT terhadap pengolahan susu kambing menjadi cookies tergolong sangat baik, dengan total skor 1.641. Hasil analisis regresi linear berganda menunjukkan bahwa secara simultan variabel umur, pendidikan, dan pengalaman berpengaruh sangat signifikan terhadap persepsi 0,001 (p ? 0,01). Secara parsial, umur (X1) 0,745 (p > 0,01) memberikan pengaruh tidak signifikan sedangkan tingkat pendidikan (X2) 0,004, dan pengalaman mengolah susu (X3) 0,004 (p ? 0,01) memberikan pengaruh yang sangat signifikan. Efektivitas penyuluhan mencapai 79,52%, dan efektivitas perubahan perilaku sebesar 62,21%, yang keduanya termasuk dalam kategori efektif. a1125/YoMa/TA/H/2025