02155 2200217 4500001002100000005001500021007000300036008003900039035002000078082001400098084002000112100002200132245013300154250002300287260005600310300003400366520146300400650001801863650003201881990002401913INLIS00000000000712720251006113042ta251006 | | |  a0010-1025000047 aR 636.513 aR 636.513 FER p1 aFerdiansyah, Seva1 aPengaruh Penggunaan Ampas Kelapa Fermentasi (coconut dreg waste) Dalam Ransum Terhadap Performa Ayam Broiler /cSeva Ferdiansyah aProdi Pakan Ternak aMagelang ; :bPolbangtan Yogyakarta Magelang,c2025 a89 hlm :billustrasi ;c30 cm aPenelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penggunaan ampas kelapa fermentasi (Cocos nucifera L.) dalam ransum terhadap performa ayam broiler. Parameter yang diamati meliputi konsumsi pakan, pertambahan bobot badan dan konversi pakan (feed conversion ratio/FCR). Penelitian menggunakan 100 ekor ayam broiler strain Lohmann MB202 Platinum yang dipelihara selama 35 hari. Rancangan penelitian yang digunakan Adalah Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan empat perlakuan dan lima ulangan. Perlakuan terdiri dari P0 (0% ampas kelapa fermentasi0, P1 (25%), P (50%), dan P3 (75%) dalam ransum. Data analisis menggunakan ANOVA dan dilanjutkan uji Duncan apabila terdapat perbedaan nyata. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penambahan ampas kelapa fermentasi berpengaruh nyata (P?0,05) terhadap konsumsi pakan, penambahan bobot badan, dan nilai PCR. Perlakuan P1 menghasilkan konsumsi dan pertambahan bobot badan tertinggi serta nilai FCR terendah, meskipun tidak berbeda nyata dibandingkan perlakuan control (PO). Namaun demikian, penggunaan ransum pada P1 memiliki nilai ekonomis lebih baik karena biaya pakan lebih rendah dibandingkan P0. Sebaiknya perlakuan P3 menunjukan hasil terendah pada semua parameter yang diamati. Berdasarkan hasil penelitian ini, penambahan ampas kelapa fermentasi sehingga 25% dalam ransum masih tergolong aman dan dapat digunakan sebagai bahan pakan alternatif yang efisien serta ekonomis dalam mendukung pertumbuhan ayam broiler 4aAyam Pedaging 4aKelapa (coconut dreg waste) a1224/YoMa/TA/H/2025