02075 2200217 4500001002100000005001500021035002000036007000300056008003900059082001400098084002000112100002500132245016800157250002600325260005500351300003400406650002200440650003300462520133800495990002401833INLIS00000000000711320251002084717 a0010-1025000033ta251002 | | |  aR 636.082 aR 636.082 AMA p1 aAmanda, Kristian Dwi1 aPengaruh Pemberian Minyak Kacang Kedelai (Glycine max) terhadap Kualitas Tampilan Estrus dan Keberhasilan Inseminasi Buatan Domba Ekor Tipis /cKristian Dwi Amanda aProdi Produksi Ternak aMagelang :bPolbangtan Yogyakarta Magelang,,c2025 a87 hlm :billustrasi ;c30 cm 4aInseminasi Buatan 4aKacang Kedelai (Glycine max) aPenelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi pengaruh pemberian minyak kacang kedelai (Glycine max) terhadap kualitas tampilan estrus dan keberhasilan inseminasi buatan pada domba ekor tipis (DET). Penelitian menggunakan 20 ekor DET betina yang dibagi dalam 4 perlakuan dengan 5 ulangan selama 17 hari. Perlakuan terdiri dari: P0 (tanpa minyak kacang kedelai), P1 (2,5 ml/ekor), P2 (5 ml/ekor), dan P3 (7,5 ml/ekor). Rancangan yang digunakan adalah Rancangan Acak Lengkap (RAL). Data dianalisis menggunakan ANOVA dan uji lanjut Duncan Multiple Range Test (DMRT) untuk data parametrik, serta uji Kruskal-Wallis dan Pairwise Comparisons untuk data non-parametrik. Variabel yang diamati meliputi kualitas tampilan estrus (warna vulva, suhu vulva, panjang dan lebar vulva, sekreta lendir, serta tingkah laku ternak) dan keberhasilan inseminasi buatan. Hasil menunjukkan bahwa pemberian minyak kacang kedelai berpengaruh nyata (P<0,05) terhadap peningkatan warna vulva, suhu vulva, dan lebar vulva, namun tidak berpengaruh nyata (P>0,05) terhadap panjang vulva, sekreta lendir, dan tingkah laku ternak. Dosis 5 ml memberikan hasil terbaik dengan tingkat kebuntingan mencapai 80%. Disimpulkan bahwa pemberian minyak kacang kedelai, khususnya dosis 5 ml, dapat meningkatkan kualitas estrus dan keberhasilan kebuntingan pada domba ekor tipis. a1210/YoMa/TA/H/2025