02257     2200217   4500001002100000005001500021007000300036008003900039035002000078082001400098084002000112100003000132245017600162250002600338260005500364300003400419520150600453650002201959650003401981990002402015INLIS00000000000710520251001033740ta251001                |          | |    a0010-1025000025  aR 636.082  aR 636.082 GUS p1 aGusti, Subur Pangestuning1 aPengaruh pemberian ekstrak buah parijoto (Medinilla speciosa) terhadapPerforma Estrus dan Keberhasilan Inseminasi Buatan Pada  Domba Ekor Tipis /cSubur Pangestuning Gusti  aProdi Produksi Ternak  aMagelang :bPolbangtan Yogyakarta Magelang,,c2025  a62 hlm :billustrasi ;c30 cm  aPenelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian ekstrak buah parijoto (Medinilla peciosa) terhadap performa estrus dan keberhasilan inseminasi buatan pada domba Ekor Tipis. Penelitian menggunakan 20 ekor Domba Ekor Tipis betina dengan 4 perlakuan dan 5 ulangan selama 17 hari. Perlakuan terdiri dari : P0 ( tanpa pemberian ekstrak buah parijoto), P1 (200 mg/ekor/bb), P2 (250mg/ekor/bb) dan P3 (300mg/ekor/bb). Penelitian ini menggunakan Racangan Acak Lengkap (RAL) karena ternak yang digunakan homogen dengan jenis yang sama. Analisis data menggunakan Analysis of Variance (ANOVA) dengan uji lanjut Duncan Muttiple Range Test (DMRT) untuk data parametrik dan untuk data non parametrik menggunakan uji Kruskal Wallis Test dengan uji lanjut Pairwise Comparisons. Variabel diambil meliputi kualitas tampilan estrus (warna panjang, lebar,suhu, lendir,dan keberhasilan inseminasi buatan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberian ekstrak buah parijoto berpengaruh nyata (P<0,05) meningkatkan warna vulva, dan panjang vulva dan berpengaruh tidak nyata (P>0,05) terhadap sekreta lendir dan lebar dan suhu vulva. Pada variabel keberhasilan kebuntingan, rata-rata Conception Rate adalah 55%, yang kurang baik. Berdasarkan hasil penelitian disimpulkan bahwa pemberian ekstrak buah Parijoto dengan dosis 250mg dan 300mg memberikan pengaruh yang lebih baik terhadap kualitas estrus (warna dan panjang vulva) dan presentase kebuntingan yang tinggi (80%) terjadi pada pemberian dosis 300mg/ekor/bb. 4aInseminasi Buatan 4aParijoto (Medinilla speciosa)  a1235/YoMa/TA/H/2025