02246 2200205 4500001002100000005001500021035002000036007000300056008003900059082001200098084001800110100001800128245016100146250002300307260005500330300003400385650002300419520157400442990002402016INLIS00000000000706620250925021615 a0010-0925000194ta250925 | | |  aR 636.9 aR 636.9 PRA p1 aPratiwi, Dian1 aPengaruh Pemberian Tepung Daun Gamal (Gliricidia sepium) Dalam Ransum Terhadap Performa dan Kecernaan Pakan Kelinci New Zealand White Jantan /cDian Pratiwi aProdi Pakan Ternak aMagelang :bPolbangtan Yogyakarta Magelang,,c2025 a78 hlm :billustrasi ;c30 cm 4aPeternakan Kelinci aKelinci New Zealand White merupakan ternak dengan masa pertumbuhan yang cepat, sehingga ideal untuk usaha penggemukan. Diperlukan pakan dengan nutrisi yang kaya akan zat gizi untuk memenuhi kandungan nurtisi ternak. Tujuan penelitian ini adalah untuk megetahui pengaruh penambahan tepung daun gamal terhadap konsumsi pakan, pertambahan bobot badan harian, konversi pakan, kecernaan bahan kering dan kecernaan bahan organik. Rancangan yang digunakan Adalah Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 4 perlakuan dan 5 ulangan. Jumlah kelinci yang digunakan yaitu 20 ekor dengan bobot rata-rata 0,9-1,2 kg dengan umur 2 bulan. Perlakuan yang diberikan meliputi P0= ransum tanpa penambahan tepung daun gamal, P1= ransum dengan penambahan tepung daun gamal 15%, P2= ransum dengan penamabahan tepung daun gamal 30%, P3= ransum dengan penambahan tepung daun gamal 45%. Parameter yang diamati meliputi konsumsi pakan, pertambahan bobot badan harian, konversi pakan, kecernaan bahan kering dan kecernaan bahan organik. Data dianalisis menggunakan analisis variasi (ANOVA) dan uji lanjut Duncan's Multiple Range Test (DMRT). Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan tepung daun gamal dalam pakan berpengaruh nyata (P?0,05) terhadap konsumsi pakan dan pertambahan bobot badan harian dan berpengaruh tidak nyata (P>0,05) dalam konversi pakan, kecernaan bahan kering dan kecernaan bahan organik. Kesimpulan dari penelitian ini adalah tepung daun gamal (Gliricidia sepium) dapat digunakan sebagai bahan pakan dalam ransum kelinci New Zealand White jantan dengan persentase hingga 45%. a1115/YoMa/TA/H/2025