02240 2200217 4500001002100000005001500021035002000036007000300056008003900059082001400098084002000112100002400132245017700156250002300333260005400356300003400410650001700444650002300461520151400484990002401998INLIS00000000000705420250925100423 a0010-0925000182ta250925 | | |  aR 636.514 aR 636.514 RIJ p1 aRijal, Hani Rachman1 aPenggunaan Tepung Limbah Udang Vaname (Litopenaeus vannamei) Terfermentasi Menggunakan Trichoderma sp. terhadap Performa Ayam Petelur Lohmann Brown /cHani Rachman Ar Rijal aProdi Pakan Ternak aMagelang :bPolbangtan Yogyakarta Magelang,c2025 a91 hlm :billustrasi ;c30 cm 4aAyam Petelur 4aAyam Lohmann Brown aPenelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penggunaan tepung limbah udang fermentasi (TLUF) menggunakan Trichoderma sp. dalam ransum terhadap performa produksi ayam petelur Lohmann brown. Sejumlah 100 ekor ayam petelur Lohmann brown dipelihara selama 35 hari. Penelitian ini menggunakan metode Rancangan Acak Lengkap (RAL) terdiri atas 4 perlakuan dan 5 ulangan masing-masing 5 ekor ayam petelur yang diberikan ransum perlakuan P0 = Penggunaan TLUF 0% dalam ransum, P1 = Penggunaan TLUF 5% dalam ransum, P2 = Penggunaan TLUF 10% dalam ransum, P3 = Penggunaan TLUF 15% dalam ransum. Variabel yang diamati antara lain konsumsi ransum, massa telur, Hen Day Production (HDP), Feed Convertion Ratio (FCR), dan Income Over Feed Cost (IOFC). Analisis data menggunakan Analysis of Varience (ANOVA) dengan uji lanjut Duncan’s. Penggunaan TLUF berpengaruh meningkatkan HDP, massa telur, dan IOFC, serta tidak berpengaruh negatif pada konsumsi ransum dan FCR. Hasil menunjukkan tidak ada pengaruh nyata (P>0,05) pada konsumsi pakan. Hen Day Production (HDP) pada P1, P2, dan P3 berpengaruh nyata (P?0,05) terhadap P0 atau kontrol. Massa telur P0 berpengaruh tidak nyata (P>0,05) terhadap P1; pada P1, P2, dan P3 tidak berpengaruh nyata (P>0,05); dan P0 berbeda nyata (P?0,05) terhadap P2 dan P3. FCR menunjukkan tidak ada perbedaan nyata (P>0,05). IOFC pada P1, P2, dan P3 berbeda nyata (P?0,05) terhadap P0. Diperoleh Kesimpulan bahwa penggunaan tepung limbah udang fermentasi terbaik terdapat pada level 15%. a1214/YoMa/TA/H/2025