01349 2200229 4500001002100000005001500021035002000036008004100056041000700097082001000104090001600114100002200130245010700152260003000259084001600289300003000305700001900335020002000354250000900374500071100383990002501094INLIS00000000000386720230810092605 a0010-0722003867230810 | | ind  aid a001.4 a001.4 Sar m0 aSARWONO, Jonathan1 aMembuat skripsi, Tesis, dan Disertasi :bdengan partial least square SEM (PLS_SEM) /cJonathan Sarwono aYogyakarta :bAndi,c2015 a001.4 Sar m a220 hlm :bilus. ;c21 cm0 aUmi Narimawati a978-979-29-5084 aEd.1 aPLS adalah teknik prediktif yang merupakan alternatif untuk regresi kuadrat terkecil biasa (Ordinary Least Square/OLS) korelasi kanonik, atau permodelan persamaan structural (structural equation modelling/SEM). Selain itu, PLS sangat berguna ketika tinggi, atau ketika jumlah prediktor melebihi jumlah kasus. PLS menggabungkan fitur-fitur dari analisis komponen utama (principal component analysis) dan regresi berganda. Prosedur penggunaan PLS dilakukan dalam dua tahap. Pertama dengan mengeluarkan serangkaian faktor laten yang menjelaskan sebanyak mungkin kovarians antara variabel independen dan dependen. Kedua, prediksi nilai dari variabel dependen dengan menggunakan dekomposisi variabel independen. ac.1(0272/STPP/Pb/17)