03190 2200241 4500001002100000005001500021035002000036007000300056008003900059082001600098084002200114100003600136245017100172300001200343650006100355520232900416336002102745337002802766338002502794856007402819264003902893990001602932INLIS00000000149220920251204094843 a0010-1225000014ta251204 | | |  aL.310-25056 aL.310-25056 PAU r0 aPaula Gregoriana ObeePengarang1 aRANCANGAN PENYULUHAN PARTISIPATIF TENTANG EFEKTIVITAS METODE PENGOMPOSAN JERAMI PADI DI DESA KARANG MENGGAH KECAMATAN WONOREJO KABUPATEN PASURUAN /cPolbangtan Malang a168 hlm 4aPengomposan, Penyuluhan partisipatif, Perubahan perilaku aPenelitian ini dilatarbelakangi oleh permasalahan limbah pertanian, khususnya jerami padi dan kotoran ternak yang belum dimanfaatkan secara optimal di Desa Karang Menggah. Mayoritas petani di wilayah tersebut masih bergantung pada pupuk kimia, meskipun sebenarnya potensi seperti jerami padi dan kotoran ternak sangat melimpah untuk dijadikan pupuk organik. Hal ini dikarenakan, anggapan petani bahwa pupuk organik membutuhkan waktu yang lama, baik dari proses pembuatannya maupun pengaplikasiannya pada tanaman budidaya. Tujuan kajian ini adalah menyusun rancangan penyuluhan partisipatif tentang efektivitas metode pengomposan vermikompos dan kompos bag, menganalisis efektivitas materi dari metode pengomposan jerami padi menggunakan metode vermikompos dan kompos bag dan menganalisis perubahan perilaku petani terhadap efektivitas metode pengomposan jerami padi. Penelitian ini menggunakan pendekatan Action Research, yang dilaksanakan pada Maret 2025 hingga Mei 2025. Penyajian data menggunakan metode deskriptif kuantitatif. Teknik pengumpulan data dilakukan menggunakan kuesioner dan observasi guna memperoleh data primer dan data sekunder. Sasaran utama kegiatan ini adalah Kelompok Tani Harapan Makmur dengan populasi sebanyak 55 petani dan sampel yang digunakan 35 petani. Teknik pengujian instrumen menggunakan uji validitas dan reliabilitas. Kegiatan ini dilakukan dengan metode diskusi kelompok, praktik langsung pembuatan kompos, dan evaluasi pengetahuan, sikap serta keterampilan. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa, rancangan penyuluhan partisipatif yang disusun, berhasil dilaksanakan dengan kebutuhan dan karakteristik petani di Desa Karang Menggah. Analisis efektivitas menunjukkan bahwa metode pengomposan vermikompos dan kompos bag sama-sama mudah diterapkan, namun kompos bag menghasilkan kualitas kompos yang lebih unggul berdasarkan pengamatan fisik dan uji laboratorium. Sementara itu, vermikompos tetap diminati karena menghasilkan dua produk akhir, yaitu kompos dan kascing. Hasil evaluasi menunjukkan skor rata-rata pengetahuan sebesar 44,1%, sikap 55,1% dengan kategori menghargai dan keterampilan 86,6% dengan kategori problem solving yang mencerminkan adanya perubahan positif dalam perilaku petani terhadap pemanfaatan jerami padi secara berkelanjutan. 2rdacontentaText 2rdamediaaBuku Tercetak 2rdacarrieraHardcopy ahttps://repository.polbangtanmalang.ac.id/xmlui/handle/123456789/2008 aMalang :bPolbangtan Malang,c2025 aL.310-25056