02066 2200337 4500001002100000005001500021035002000036006001800056007000300074008004100077020002200118040002200140041000800162082000800170084001400178090002400192100002800216245004700244246001400291264004500305300002500350336002100375337003000396338002300426500003000449520117800479650001801657850001201675999002401687990001701711INLIS00000000098043620250707025633 a0010-0725000004a g 0|0 1ta250707 g j eng  a978-602-06-3513-2 aJKPNPNAbinderda0 aeng a823 a823 WEL i aCB-D.09 2019-0313621 aWells, H. G.ePengarang14aThe island of Doctor Moreau /cH. G. Wells04c© 2019 aJakarta :bGramedia Pustaka Utama,c2020 a176 halaman ;c18 cm 2rdacontentateks 2rdamediaatanpa perantara 2rdacarrieravolume aTeks dalam Bahasa Inggris aBerada di antara novel klasik bahasa Inggris dan inspirasi untuk beberapa film yang tak terlupakan, karya awal HG Wells ini disambut pada tahun 1896 oleh lolongan protes dari para pengulas, yang menganggapnya mengerikan dan menghujat. Mereka ingin tahu lebih banyak tentang kemungkinan menakjubkan sains yang ditunjukkan dalam buku pertamanya, The Time Machine , bukan potensinya untuk disalahgunakan dan diteror. Di Pulau Dr. Moreau , seorang pria terdampar bernama Edward Prendick, terdampar di pulau Pasifik yang dikuasai oleh Dr. Moreau yang terkenal kejam, menghadapi rahasia gelap, makhluk aneh, dan alasan untuk melarikan diri demi hidupnya. Sementara kisah memukau ini dimaksudkan untuk menjadi komentar tentang evolusi, penciptaan ilahi, dan ketegangan antara sifat manusia dan budaya, pembaca modern yang akrab dengan rekayasa genetika akan mengagumi prediksi Wells tentang masalah etika yang diangkat dengan menghasilkan manusia yang "lebih pintar" atau membawa kembali spesies yang punah. Tingkat interpretasi ini menambah kekayaan petualangan Prendick di pulau jiwa-jiwa yang hilang milik Dr. Moreau tanpa mengganggu apa yang masih merupakan bacaan yang bagus. 4aFiksi Inggris aJKPNPNA aCB-D.09 2019-031362 a2025/HD/0165