01937 2200313 4500001002100000005001500021006001800036007000300054008004100057020002200098035002000120040002200140082001400162084002000176100003400196245007400230264003400304300002500338336002100363337003000384338002300414504003400437520103900471650003201510700002701542850001201569990001801581999002401599INLIS00000000134566020250206034256a gdb ||| |ta250206 g 0 ind  a978-623-305-454-6 a0010-0225000019 aJKPNPNAbinderda a899.221 3 a899.221 3 ABD d0 aAbdul Wachid B.S.,ePengarang1 aDinamika puisi Indonesia /cAbdul Wachid B.S.; editor, Daruz Armedian aYogyakarta :bBASABASI,c2023 a214 halaman ;c24 cm 2rdacontentateks 2rdamediaatanpa perantara 2rdacarrieravolume aBibliografi : halaman 195-206 aApa yang terjadi dalam dinamika perpuisian Indonesia? Buku ini menjawabnya dengan luas sekaligus menawarkan paradigma yang luput dari pengamatan dan kajian pakar sebelumnya. Selain membedah beberapa wacana penting dalam perpuisian Indonesia, buku ini pun menelisik cara-cara puisi Indonesia merespons realitas sosial dalam aspek teknis dan ideologisnya. Beberapa istilah kunci tidak luput dari pembahasan, di antaranya puisi liris, puisi magis, puisi realisme sosial Lekra, puisi mbeling, sastra profetik, dan sastra sufisik. Dengan padat dan meyakinkan, ia memberi pembacanya titik-titik pijak perkembangan perpuisian Indonesia, misalnya tentang usaha untuk memadukan unsur-unsur tradisi dan modernitas, yang pada periode 1970-1990-an bergerak menuju sastra sosial keagamaan. Kecenderungan puisi Indonesia dalam merespons realitas sosial pada masa itu mengarah pada dua tipologi, pertama dalam bentuk puisi protes sosial, dan kedua dengan melakukan eksplorasi moralitas melalui sastra transedental atau sufistik, dan sastra profetik. 4aPuisi Indonesiaxpergerakan0 aDaruz Armedianeeditor aJKPNPNA a2024/HD/00322 aCB-D.11 2023-023374