03648 2200229 4500001002100000005001500021035002000036007000300056008003900059082001600098084002200114100002700136245016800163300001200331520283200343600011403175336002103289337002803310338002503338264003903363990001603402INLIS00000000134440920240712022231 a0010-0724000278ta240712 | | |  aL.310-20028 aL.310-20028 MUN p0 aMUNFA’ATIePengarang1 aPENGARUH MOTIVASI, INTENSITAS PENYULUHAN, DAN PELUANG PASAR TERHADAP PENERAPAN PERTANIAN ORGANIK DI DESA JUNREJO, KECAMATAN JUNREJO, KOTA BATU /cPolbangtan Malang a126 hlm aMunfa’ati, NIRM 07.1.2.16.2068. Pengaruh Motivasi, Intensitas Penyuluhan, Peluang Pasar Terhadap penerapan Pertanian Organik di Desa Junrejo, Kecamatan Junrejo, Kota Batu. Bapak Ir. Budianto, MP selaku Dosen Pembimbing Pertama, dan Bapak Hamyana, SST, M.Si selaku Dosen Pembimbing Kedua. Penelitian ini memiliki tujuan untuk mengetahui pengaruh motivasi, intensitas penyuluhan, dan peluang pasar terhadap penerapan pertanian organik khususnya pada komoditas sayuran yang dibudidayakan oleh petani desa Junrejo, Kota Batu yang masih belum berjalan maksimal, serta untuk mengetahui feedback yang diberikan oleh sasaran terhadap rancangan penyuluhan. Metode yang digunakan dalam penelitian ini merupakan metode kuantitatif deskriptif, data yang digunakan berupa data primer yang diperoleh melalui penyebaran kuisioner, dan data sekunder yang diperoleh dari pihak terkait. Populasi penelitian ini sebanyak 258 dari 7 kelompok tani di Desa Junrejo, dan diambil sebanyak 72 sampel untuk penelitian dengan menggunakan rumus slovin (2016). Analisis data dilakukan dengan analisis regresi linier berganda dengan menunjukkan hasil sebagai berikut: secara simultan (bersama-sama) bahwa (motivasi, intensitas penyuluhan, dan peluang pasar) berpengaruh secara signifikan terhadap penerapan pertanian organik sayuran di Desa junrejo. Berdasarkan uji parsial (sendiri-sendiri) menghasilkan bahwa motivasi dan peluang pasar memberikan pengaruh secara signifikan terhadap penerapan pertanian organik sayuran, sedangkan variabel intensitas penyuluhan masih belum memberikan pengaruh yang signifikan terhadap penerapan pertanian organik sayuran di Desa Junrejo. Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan, disusun kontekstualisasi hasil kajian dengan implementasi rancangan penyuluhan dengan menggunakan analisis SWOT. Analisis SWOT menjadi strategi yang digunakan untuk mencari solusi dengan menekankan pada yang berpengaruh secara signifikan terhadap penerapan pertanian organik faktor sayuran didesa junrejo. Hasil yang diperoleh dari analisis SWOT dijadikan sebagai acuan dalam menetapkan materi penyuluhan sebagai berikut: 1) Keuntungan dalam menerapkan pertanianii organik serta manfaat yang diberikan jangka panjang; 2) Informasi seputar tren gaya hidup sehat dimasyarakat; 3) Peluang penerapan pertanian organik. Tujuan dari pelaksanaan penyuluhan adalah untuk memberikan informasi kepada sasaran mengenai pertanian khususnya pada pertanian organik melalui materi, media, dan metode yang ditentukan untuk mengetahui feedback yang diberikan oleh sasaran dengan melihat kecenderungan atau sentimen terhadap rancangan penyuluhan. Metode penyuluhan yang digunakan adalah metode penyuluhan tidak langsung dengan memanfaatkan media sosial berupa youtube sebagai sarana dalam penyampaian informasi 4aPPB, motivasi, intensitas penyuluhan, peluang pasar, penerapan pertanian organik sayuran, Junrejo, Kota Batu. 2rdacontentaText 2rdamediaaBuku Tercetak 2rdacarrieraHardcopy aMalang :bPolbangtan Malang,c2023 aL.310-20028