Safitri Ananda Dian Rawendra Rudy Sunarto text Malang Polbangtan Malang 2022

text

regular print

Pakan merupakan salah satu aspek penting yang harus diperhatikan dalam memngembangankan usaha peternakan. Protein, energi (karbohidrat dan lemak), vitamin, mineral, dan air merupakan komponen nutrisi utama yang sangat penting bagi pertumbuhan bebek pedaging. Tepung maggot merupakan salah satu bahan pengganti pakan yang kaya protein, Penggunaan tepung maggot dalam pakan ternak memiliki kandungan lemaknya yang tinggi sekitar 35%.Menurut Panji,P.(2022) melaporkan bahwa pemberian tepung maggot BSF dalam ransum ayam pedaging optimal digunakan sampai level 6% atau 100% menggantikan tepung ikan dan pada kondisi ini diperoleh bobot hidup 1814 g/ekor, Yang menunjukkan bahwa penggunaan tepung maggot BSF dalam ransum ayam pedaging memberikan pengaruh sangat nyata (P<0,01) terhadap bobot hidup. Metode penelitian yang digunakan adalah metode kuantitatid eksperimental menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 3 perlakuan 3 ulangan sehingga terdapat 9 unit penelitian yang kemudian di analisis menggunakan uji ANOVA. Dari hasil penelitian menunjukankan bahwa penggunaan campuran bahan pakan tepung maggot memberikan hasil yang baik dengan mencapaian bobot 1,1 kg pada umur 26 hari. Dengan konsumsi pakan yang tidak beda nyata (P<0,05) dengan jumlah konsumsi dari penggunaan tepung ikan dan pakan komplit. Dan menunjukan hasil analisa usaha yang penggunaan tepung maggot menghasilkan keuntungan yang lebih besar yaitu Rp.6.421/ekor,dan tepung ikan Rp.5.539/ekor.Sehingga penggunaan tepung maggot mampu menekan pakan pabrik dengan harga yang lebih murah dan keuntungan peternak lebih tinggi. POLBANGTAN MALANG Pengaruh Perbandingan Pakan RES 22220 RES 22220 SAF p 230112 20230112073159 INLIS000000000016780 Converted from MARCXML to MODS version 3.5 using MARC21slim2MODS3-5.xsl (Revision 1.106 2014/12/19)