03026 2200217 4500001002100000005001500021035002000036007000300056008003900059082001400098084002100112100003000133245012200163260003900285650001800324700002300342700002600365520235700391856004102748990001902789INLIS00000000001674920230111112720 a0010-0123000052ta230111 | | |  aRES 22198 aRES 22198 WAH e1 aWahyuni Lailatul Titining1 aEfektivitas pencegahan mastitis subklinis dengan celup putting menggunakan larutan daun kemangi /cPOLBANGTAN MALANG aMalang :bPolbangtan Malang,c2022 4aPPKH Mastitis1 aUtami Kartika Budi1 aKristanti Novita dewi aTujuan dalam pelaksanaan tugas akhir ini yaitu 1) Mengetahui prosedur pembuatan larutan celup puting dari bahan daun kemangi sebagai pencegahan mastitis pada sapi perah; 2) Mengetahui efek penggunaan celup puting dari bahan larutan daun kemangi sebagai pencegahan mastitis; 3) Mengetahui rancangan penyuluhan dan uji coba rancangan penyuluhan; 4) Mengetahui hasil evaluasi tingkat sikap pada peternak. Pelaksanan tugas akhir pada bulan April sampai Juni 2022. Populasi ternak di Kelompok Tani Sumber Hasil III sebanyak 247 ekor dengan sampel 10 ekor. Sedangkan populasi peternak 30 orang anggota Kelompok Tani Sumber Hasil III dengan sampel 24 orang. Analisis data yang dilakukan yaitu analisis deskriptif. Tahapan kegiatan yang dilakukan yaitu 1) pemantapan materi penyuluhan melalui kajian yang dilakukan di kandang bapak darji selaku anggota Kelompok Tani Sumber Hasil III yaitu pembuatan dan penerapan larutan daun kemangi sebagai bahan pencegahan mastitis.; 2) penyusunan rancangan penyuluhan yang terdiri dari pemilihan dan penetapan lokasi, materi, metode, dan media penyuluhan; 3) evaluasi penyuluhan untuk mengetahui tingkat sikap peternak. Kajian teknis dilakukan selama 20 hari di kandang bapak darji dengan pengambilan sampel 3 kali yaitu sebelum pelaksanaan, hari ke 7 perlakuan dan hari ke 14 perlakuan. Sedangkan kajian penyuluhan dilaksanakan selama 12 hari dengan metode anjangsana, komunikasi langsung, dan diskusi. Materi yang disampaikan adalah mastitis, tata laksana pemerahan, larutan daun kemangi berserta cara pembuatan. Media yang digunakan yaitu leaflet dan video tutorial. Evaluasi yang dilakukan yaitu untuk mengetahui tingkat sikap peternak. Kesimpulan dari kajian ini yaitu; 1) Status kesehatan kuartir ambing dari 10 ekor sapi perah yang dijadikan sampel kajian yaitu 18% dalam kondisi sehat, 70% terindikasi mastitis subklinis, dan 10% mastitis klinis; 2) Penggunaan larutan daun kemangi dapat menjadi alternatif pencegahan mastitis dengan efektivitas sebesar 64,1% yang tergolong sangat efektif; 3) Perhitungan biaya pembuatan larutan daun kemangi lebih mahal dibandingkan dengan larutan kimia; 4) Hasil evaluasi penyuluhan sikap peternak tentang penggunaan larutan daun kemangi termasuk dalam tingkatan menilai. Kata kunci: mastitis, celup puting, daun kemangi, konduktivitas listrik aPerpustakaan Pusat Polbangtan Malang aL.311/22198/HD