Cite This        Tampung        Export Record
Judul Evaluation Of Live Infectious Bursal Disease (IBD) Vaccines Based On Bursal Body Weight Index : Evaluasi Vaksin Infectious Bursal Disease (IBD) Berdasarkan Pada Nilai Indeks Bursal
Pengarang Soedijar, Ida Lestari
Penerbitan Bogor : National Veterinary Drug Assay Laboratory
Subjek EXCHANGE INDEX RATIO
SPF STATE
Abstrak Sesuai dengan persyaratan minimal Farmakope Obat Hewan Indonesia (FOHT), vaksin Gumboro yang dikenal dengan nama Infectious Bursal Disease (IBD) dinyatakan memuaskan apabila telah tutus uji umum (uji fisik, uji kevakuman, uji kemurnian dan uji steril) selain juga memenuhi persyaratan uji khusus (uji keamanan, uji potensi dan uji kandungan virus). Sejak tahun 1998, dalam uji keamanan (safety test), Balai Pengujian Mutu dan Sertifikasi Obat Hewan (BPMSOH) lebih menitik beratkan pada nilai Rasio lndeks Bursa yaitu nilai rata­rata berat bursa/bobot ayam hasil vaksinasi diperbandingkan dengan ayam kontrol tanpa perlakuan, dimana nilai tersebut harus sedikitnya meneapai nilai 0.7. Dari hasil tulisan disini, terdapat kegagalan dari beberapa vaksin IBD yang tidak memenuhi syarat untuk nilai Rasio Indeks Bursa setelah 5 (lima) minggu paska vaksinasi dengan menggunakan ayam Specific Pathogen Free (SPF) umur 2 (dua) minggu. Direkomendasikan untuk dilakukan penelitian lebih Ianjut untuk menetapkan kembali Rasio Indeks Bu
Bentuk Karya Tidak ada kode yang sesuai
Target Pembaca Tidak ada kode yang sesuai

 
#Edisi SerialTanggal terbit edisi serialEksemplar
Tidak ada data yang ditemukan.
Tag Ind1 Ind2 Isi
001 INLIS000000000002164
005 20221220101722
007 ta
008 221220################|##########|#|##
035 # # $a 0010-1222000008
100 0 # $a Soedijar, Ida Lestari
245 1 # $a Evaluation Of Live Infectious Bursal Disease (IBD) Vaccines Based On Bursal Body Weight Index : $b Evaluasi Vaksin Infectious Bursal Disease (IBD) Berdasarkan Pada Nilai Indeks Bursal
260 # # $a Bogor :$b National Veterinary Drug Assay Laboratory
520 # # $a Sesuai dengan persyaratan minimal Farmakope Obat Hewan Indonesia (FOHT), vaksin Gumboro yang dikenal dengan nama Infectious Bursal Disease (IBD) dinyatakan memuaskan apabila telah tutus uji umum (uji fisik, uji kevakuman, uji kemurnian dan uji steril) selain juga memenuhi persyaratan uji khusus (uji keamanan, uji potensi dan uji kandungan virus). Sejak tahun 1998, dalam uji keamanan (safety test), Balai Pengujian Mutu dan Sertifikasi Obat Hewan (BPMSOH) lebih menitik beratkan pada nilai Rasio lndeks Bursa yaitu nilai rata­rata berat bursa/bobot ayam hasil vaksinasi diperbandingkan dengan ayam kontrol tanpa perlakuan, dimana nilai tersebut harus sedikitnya meneapai nilai 0.7. Dari hasil tulisan disini, terdapat kegagalan dari beberapa vaksin IBD yang tidak memenuhi syarat untuk nilai Rasio Indeks Bursa setelah 5 (lima) minggu paska vaksinasi dengan menggunakan ayam Specific Pathogen Free (SPF) umur 2 (dua) minggu. Direkomendasikan untuk dilakukan penelitian lebih Ianjut untuk menetapkan kembali Rasio Indeks Bursa pada Persyaratan minimum indonesia
650 # 4 $a EXCHANGE INDEX RATIO
650 # 4 $a SPF STATE
Content Unduh katalog