Cite This        Tampung        Export Record
Judul Pengelolaan Lahan untuk Pertanaman Kedelai di Lahan Kering Suboptimal / Kementerian Pertanian Republik Indonesia
Pengarang Wiwik Hartatik
Umi Haryanti
Irawan
EDISI Cet-1
Penerbitan Bogor : Kementerian Pertanian Republik Indonesia, 2023
Deskripsi Fisik iv, 50 p. :ill. ;25 cm.
ISBN 978-979-582-219-6
Subjek GLYCINE MAX
LAND PREPARATION
FARM AREA
DRYLANDS
Abstrak Lahan suboptimal merupakan lahan yang telah mengalami degradasi atau lahan yang mempunyai tingkat kesuburan yang rendah dan tidak dapat mendukung pertumbuhan tanaman secara optimal. Lahan suboptimal terdiri dari tanah mineral dan tanah rawa. Tanah mineral dapat berupa tanah mineral masam baik lahan kering maupun lahan sawah bukaan baru.Lahan suboptimal umumnya mempunyai kesuburan fisik, kimia dan biologi yang rendah sehingga memerlukan teknologi pembenah tanah untuk meningkatkan produktivitas tanah dan tanaman. Kedelai merupakan salah satu komoditas strategis untuk memenuhi kebutuhan pangan dan industri. Kedelai mengandung protein tinggi, kadar kolesterol rendah dan sebagai bahan baku pakan ternak. Kebutuhan kedelai di Indonesia terus meningkat dibandingkan tingkat produksi nasional, bahkan 10 tahun terakhir cenderung menurun baik luas panen maupun produksinya, sehingga harus dipenuhi dari impor.
Bahasa Tidak tersedia
Bentuk Karya Bukan fiksi atau tidak didefinisikan
Target Pembaca Tidak diketahui / tidak ditentukan

 
No Barcode No. Panggil Akses Lokasi Ketersediaan
Tag Ind1 Ind2 Isi
001 INLIS000000000000039
005 20230908015733
007 ta
008 230908###########################0######
020 # # $a 978-979-582-219-6
035 # # $a 0010-0923000021
082 # # $a 633.34
084 # # $a 633.34 WIW p
100 1 # $a Wiwik Hartatik
245 1 # $a Pengelolaan Lahan untuk Pertanaman Kedelai di Lahan Kering Suboptimal /$c Kementerian Pertanian Republik Indonesia
250 # # $a Cet-1
260 # # $a Bogor :$b Kementerian Pertanian Republik Indonesia,$c 2023
300 # # $a iv, 50 p. :ill. ;25 cm.
520 # # $a Lahan suboptimal merupakan lahan yang telah mengalami degradasi atau lahan yang mempunyai tingkat kesuburan yang rendah dan tidak dapat mendukung pertumbuhan tanaman secara optimal. Lahan suboptimal terdiri dari tanah mineral dan tanah rawa. Tanah mineral dapat berupa tanah mineral masam baik lahan kering maupun lahan sawah bukaan baru.Lahan suboptimal umumnya mempunyai kesuburan fisik, kimia dan biologi yang rendah sehingga memerlukan teknologi pembenah tanah untuk meningkatkan produktivitas tanah dan tanaman. Kedelai merupakan salah satu komoditas strategis untuk memenuhi kebutuhan pangan dan industri. Kedelai mengandung protein tinggi, kadar kolesterol rendah dan sebagai bahan baku pakan ternak. Kebutuhan kedelai di Indonesia terus meningkat dibandingkan tingkat produksi nasional, bahkan 10 tahun terakhir cenderung menurun baik luas panen maupun produksinya, sehingga harus dipenuhi dari impor.
650 # 4 $a DRYLANDS
650 # 4 $a FARM AREA
650 # 4 $a GLYCINE MAX
650 # 4 $a LAND PREPARATION
700 1 # $a Irawan
700 1 # $a Umi Haryanti
No Nama File Nama File Format Flash Format File Action
1 Pengelolaan Lahan untuk Pertanaman Kedelai di Lahan Kering Suboptimal.pdf Pengelolaan Lahan untuk Pertanaman Kedelai di Lahan Kering Suboptimal pdf Baca Online
Content Unduh katalog