01300 2200181 4500001002100000005001500021035002000036007000300056008003900059100002800098245008800126250000600214260014400220300002800364600001400392856001600406500069600422INLIS00000000000020120230726084602 a0010-0723000004ta230726 | | | 0 aELIARTATI , IKA PURWANI1 aBUDIDAYA CABAI DI LAHAN GAMBUT /cBALAI PENGKAJIAN TEKNOLOGI PERTANIAN (BPTP) RIAU a1 aPEKANBARU :bBalai Pengkajian Teknologi Pertanian (BPTP) Balitbangtan Riau, Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian, Kementerian,c2000 a2 hal., :bils ;c30 cm 4aBPTP RIAU aWebbptpriau aCabai (capsium annum L) merupakan komoditas yang strategis dan ekonomis baik bagi produsen maupun konsumen di Indonesia. Tanaman ini dapat tumbuh di dataran tinggi maupun rendah. Selain itu dapat juga ditanam pada hampir semua jenis tanah termasuk tanah gambut. Lahan gambut merupakan cadangan lahan pertanian yang strategis dimasa depan, mengingat arealnya sukup luas. Di Propinsi Riau terdapat lahan gabut seluas 4,8 juta hektar atau 51 % dari luas lahan pertanian yang ada (Kantor Statiska Propinsi Riau, 1995). Meskipun kendala usaha tani di lahan gambut cukup banyak, tetapi bila dikelola dengan tepat menggunakan teknologi yang baik, usaha tani cabai di lahan gambut dapat berhasil.