02761 2200325 4500001002100000005001500021035002000036007000300056008004100059020001800100100001300118245011000131260007000241300002900311650006300340650002300403700001600426700001400442700002100456700002600477700001400503700001200517700002000529700002000549700002600569520179500595082001102390084001802401990001602419INLIS00000000000040020240726025349 a0010-0124000129ta240726 g 0 ind  a979-8161-87-41 aJusuf M.1 aTeknologi Inovatif Tanaman Kacang-kacangan dan Umbi-umbian /cBadan Penelitian dan Pengembangan Pertanian aMalang :bPusat Penelitian dan Pengembangan Tanaman Pangan,c2002 a425 hlm :bIlus ;c27 cm 4aTeknologi Inovatif Tanaman Kacang-kacangan dan Umbi-umbian 4aRak Tanaman Pangan1 aSeojitno M.0 aSudaryono1 aArsyad Darman M.1 aRahmianna Agustina A.0 aHeriyanto0 aMarwoto1 aTastra I. Ketut1 aAdie M. Muchlis1 aKoentjoro Bambang Sri aPermintaan terhadap komoditas kacang-kacangan dan umbi-umbian terus meningkat dari tahun ke tahun, baik untuk pangan, pakan maupun bahan baku industri. Sementara itu produksi sebagian komoditas seperti kedelai dan kacang tanah cenderung menurun akhir-akhir ini. Untuk memenuhi permintaan tersebut, sebagian dari komoditas kacang-kacangan dan umbi- umbian terpaksa diimpor Dikaitkan dengan ketahanan pangan dan pengembangan agribisnis yang merupakan fokus dari pembangunan pertanian nasional, maka upaya peningkatan produksi komoditas kacang-kacangan dan umbi-umbian perlu mendapat perhatian yang lebih besar Kini dan di masa mendatang, upaya peningkatan produksi dihadapkan kepada berbagai masalah yang perlu dicarikan upaya pemecahannya. Penerapan teknologi yang efektif, efisien. dan berwawasan lingkungan adalah salah satu solusi yang diperlukan dalam pengembangan usahatani kacang-kacangan dan umbi-umbian agar produk yang dihasilkan memiliki daya saing yang tinggi. Hal ini makin penting artinya dalam menghadapi perdagangan bebas yang dikawasan Asia dan Pasifik akan dimulai pada tahun 2003. Balai Penelitian Tanaman Kacang-kacangan dan Umbi-umbian (Balitkabi) yang berlokasi di Malang, Jawa Timur, telah menghasilkan berbagai teknologi yang diharapkan mampu mengatasi sebagian dari masalah yang terjadi di lapang. Teknologi tersebut tentu perlu disebarluaskan kepada penggunanya. Melalui seminar nasional yang diselenggarakan di Malang pada tanggal 25- 26 Juni 2002, Balitkabi menghimpun berbagai informasi yang berkaitan dengan penelitian dan pengembangan teknologi kacang-kacangan dan umbi- umbian yang diharapkan dapat memberi kontribusi bagi pemantapan ketahanan pangan dan pengembangan agribisnis. Informasi tersebut didokumentasikian dalam prosiding seminar nasional ini. a635.65 a635.65 JUS t a00000000488