02982 2200193 4500001002100000005001500021035002000036007000300056008004100059100001900100245008300119260003700202300002800239520244300267600003602710082001002746084001602756990001602772INLIS00000000000296920241111103315 a0010-1024000033ta241111 0 ind 0 aMaharani,Nevia1 aPenerapan Pengelolaan Sumber Daya Manusia Pada BPSIP Jakarta /cNevia Maharani aJakarta :bMaharani,Nevia,c2024 a28 hlm :bilus ;c29 cm aKemajuan suatu organisasi sangat bergantung pada kemampuannya dalam menghadapi perubahan, terutama dalamskog mendorong organiser daya manusia (SDM). Perubahan global yang terus berlangsung mendorong organisasi untuk memastikan kesiapanahan SDM mereka agar dapat bersaing, Hal ini menuntut karyawan untuk memahami tangang jawab budaya mereka. Perubahan yang terjadi secara terang-terangan menekankan perlunya SDM yang berkualitas untuk menghadapinya. Pengelolaan SDM menjadi kunci dalam upaya mendapatkan SDM berkualitas. Organisasi harus berkomitmen untuk mengoptimalkan potensi karyawan melalui pelatihan. pengembangan, dan peningkatan kondisi kerja. Dengan pengelolaan yang efektif, karyawan dapat lebih mudah mengatasi tantangan dan beradaptasi dengan perubahan, baik yang berasal dari internal maupun eksternal. Ini juga membantu meningkatkan produktivitas organisasi. Selain itu, pengelolaan SDM juga berdampak pada kemampuan karyawan untuk mengembangkan diri dan mencapai prestasi kerja yang tinggi. Tanpa pengelolaan yang baik, karyawan mungkin kesulitan untuk mengasah kemampuan mereka secara optimal, yang pada gilirannya dapat memengaruhi kinerja dan kontribusi mereka terhadap organisasi. Dengan demikian, pengelolaan SDM bukan hanya tentang mendapatkan SDM berkualitas, tetapi juga tentang memberikan dukungan dan peluang bagi karyawan untuk tumbuh dan berkembang (Yuwono et al., 2023). Manajemen sumber daya manusia di era industri 4.0 juga dihadapkan pada tekanan untuk mengelola sumber daya dengan efektif, terutama dalam menghadapi perubahan yang cepat. Sistem yang digunakan perlu meningkatkan kompetensi manusia untuk mengoptimalkan kinerja organisasi melalui penerapan teknologi yang efektif. Hal ini termasuk integrasi kemampuan kompetensi pegawai dengan teknologi dalam proses rekrutmen, seleksi, pelatihan, dan kompensasi. Dalam penerapan pengelolaan SDM yang baik juga dapat menjadi faktor penentu dalam mencapai kemampuan kompetitif yang berkelanjutan bagi organisasi. Strategi pengelolaan SDM yang terintegrasi dengan teknologi dapat membantu organisasi mengoptimalkan potensi karyawan, meningkatkan produktivitas, dan mempertahankan daya saing di pasar yang terus berubah. Dengan demikian, pengelolaan SDM bukan hanya menjadi tanggung jawab administratif, tetapi juga menjadi strategi yang vital dalam memastikan kesinambungan dan kemajuan organisasi di era industri 4.0 (Parinsi & Musa, 2023). 4aPengelolaan Sumber Daya Manusia a025.5 a025.5 MAH p a00000002623