SHOLEH, Mohammad text 2011 Balai Penelitian Tanaman Tembakau dan Serat 2011 2011 ind

text

regular print

x.:54 hlm : ill. ; 29 cm Pupuk organik Bako Khitha terdiri dari asam humat, Chitin, dan Chitosan dengan kandungan hara : 7,75% C organik, pH=6,5, 76 ppm Fe, 271 ppm Mn, 172 ppm Cu, 161 ppm Zn, 167 ppm B, 23% CO, dan 0,02 ppm Mo. Asam humat berfungsi untuk mengefisienkan penggunaan pupuk yang digunakan. Unsur-unsur mikro yang tersedia di dalam pupuk organik bako khitha sarna dengan yang dibutuhkan untuk tanaman tembakau. Demoplot Pupuk organik bako khitha pada tanaman tembakau dilaksanakan mulai bulan Mei sampai November 2011 di Kabupaten Sumenep, Probolinggo, Bondowoso, Jember, Tulungagung, dan Bojonegoro, Jawa l1mur. Pelaksana kegiatan PT Unggul Barrokah Jakarta yang bekerjasama dengan APll Jawa Tirnur dan didampinql oleh Balittas. Ruang lingkup pendampingan demoplot sejak ploting Lahan, aplikasi pupuk, pengamatan pertumbuhan, hasil dan mutu, dan survey usahatani tembakau sesuai dengan proposal. Perlakuan di lokasi Sumenep, BQjonegoro dan Jember ada 2 yaitu Paket pupuk petani dan paket pupuk petani+pupuk organik bako khitha (POBK). Sedangkan Perlakuan di lokasi di Probolinggo, Bondowoso, dan Tulungagung ada 3 yaitu : paket pupuk petani, V2 paket pupuk petani, dan V2 paket pupuk petani+POBK. Perlakuan diulang minimal 2 kali. Paket pupuk petani sesuai setempat dan paket POBK adalah 200 g/ha asam humat serta chitin dan chitosan masing-masing 200 ml/ha. Khusus pada tembakau madura ada perlakuan penyemprotan chitin dan chitosan masing-masing 1 rnl/air pada pembibitan sehari sebelum dicabut. Balai Penelitian Tanaman Tembakau dan Serat Jawa Timur Pupuk Organik Tembakau 631.86:633.71(594.59) 631.86:633.71(594.59) Sho p - 220208 20220208102454 INLIS000000000002645 Converted from MARCXML to MODS version 3.5 using MARC21slim2MODS3-5.xsl (Revision 1.106 2014/12/19)