01852 2200169 4500001002100000005001500021035002000036008004100056082001200097090001200109100001200121700001300133700002200146245035600168260001700524500114100541INLIS00000000000311320240223023226 a0010-0521003113240223 | |  a--/1359 a--/13590 aDarmono0 aAndriani0 aKurniawati, Widya1 aPengaruh asam asetat dan asam laktat sebagai antibakteri terhadap bakteri Salmonella SP. yang diisolasi dari karkas ayam., Prosiding Seminar Nasional Teknologi Peternakan dan Veteriner, Bogor,21-22 Agustus 2007. / Andriani ; Darmono (Balai Besar Penelitian Veteriner Bogor) Kurniawati, Widya (Fakultas Farmasi Universitas Pancasila Jakarta) /cDarmono aBogor,c2007 aABSTRAK :The organic acids are antimicrobial substance that safe in food product. It is save and cheap. Pathogen Salmonella spp. is the most prevalent cause of foodborne disease. This research had purpose to detect the effect of in vitro antimicrobial acetic acid and lactic acid on Salmonella spp. growth. As a result, the pathogen Salmonella spp. was susceptible toward both acetic acid and lactic acid in 6 percent and 24 percent respectively. / Asam asetat dan asam laktat adalah asam organik yang aman digunakan sebagai preservatif makanan. Salmonella spp. adalah salah satu bakteri patogen yang banyak mengkontaminasi karkas ayam. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh asam asetat dan asam laktat sebagai antibakteri dengan cara mengetahui daya hambatnya terhadap bakteri Salmonella spp. yang diisolasi dari karkas ayam. Hasil penelitian ini adalah asam asetat dan asam laktat memiliki kemampuan sebagai antibakteri Salmonella spp. Secara in vitro pada konsentrasi asam asetat 6 persen ke atas asam asetat dan asam laktat memiliki kemamupuan sebagai antibakteri. Namun pada konsentrasi 24 persen, asam asetat DDH 12,8