01705 2200205 4500001002100000005001500021035002000036245014800056700002000204700006100224250007900285260000900364300004700373084001500420082001500435008003900450650012700489520086800616990001501484INLIS00000000001766820221216100711 a0010-0721002200 aSenyawa Anti jamur Dari Lengkuas Merah (alpinia galanga). /cHernani; Kusmaningtyas,E; Abubakar(Balai Penelitian Veteriner, Bogor (Indonesia)). aKusmaningtyas,E aAbubakar(Balai Penelitian Veteriner, Bogor (Indonesia)). aProsiding Seminar Nasional Dan pameran Teknologi Tanaman Obat Dan Aromatik c2007 aBogor 6 September 2007. p.542-550. (2007). aARTVET2014 aARTVET2014221216 | | |  4aAlpinia galanga, anti jamur, l'S-1' asetoksikhavikol asetat, I'S-1-hidroksikhavikol asetat, 1 'S-1' asetoksieugenol asetat aLengkuas merupakan tanaman obat yang telah lama digunakan sebagai obat penyakit kulit, seperti panu, eksem, dan kadas. Secara farmakologi ternyata ekstrak lengkuas mempunyai aktivitas antijamur. Tujuan dari penelitian adalah untuk mengetahui senyawa kimia dari lengkuas merah yang bersifat sebagai antijamur, terutama terhadap jamur Trichophyton mentagrophyte dan Microsporum canis penyebab penyakit ringworm. Metodologi yang digunakan terdiri dari beberapa tahapan, yaitu pembuatan ekstrak, isolasi secara kromatografi kolom, uji aktivitas anti jamur menggunakan jamur T. mentagrophyte dan M. canis pada media SDA (Sabaroud Dextrosa Agar) dan identifikasi senyawa kimia secara GCMS. Senyawa yang menunjukkan aktivitas antijamur adalah 1 'S-1' asetoksikhavikol asetat, 1 'S- I -hidroksikhavikol asetat, 1 'S-1 ' asetok-sieugenol asetat. dan senyawa turunan fenol. aARTVET2014