Genetika Suryo text Yogyakarta Gadjah Mada University Press 1992 Cet. V ind
text
regular print
xvi, 344 p. : ilus. ; 21 cm
Sebenarnya sejak dahulu kala orang mengetahui bahwa kebanyakan anak itu mirip dengan orang tuanya, baik wajahnya, tingkah lakunya maupun kesukaannya. Orang Belanda mengenal pepatah yang sangat terkenal "De appel valt niet ver van de boom" (artinya: Buah apel jatuh tidak jauh dari pohonnya). Orang yang berbahasa Inggris pun mengenal pepatah semacam itu, yaitu "Like father like son". Bangsa kita pun tak ketinggalan dengan pepatah serupa yang berbunyi "Air cucuran jatuh ke pelimbahan juga". Genetika (ilmu Keturunan) tergolong dalam ilmu Hayat yang mempelajari turun-temurunnya sifat-sifat induk atau orang tua kepada keturunannya. Sejak ditemukannya hukum keturunan pada permulaan abad ke 20 sampai sekarang Genetika mengalami kemajuan pesat sekali. Bahkan kini Genetika tidak mungkin berdiri sendiri melainkan harus bekerjasama dengan ilmu pengetahuan lainnya. Sebenernya sejak dahulu Genetika merupakan salah satu ilmu pengetahun alam yang menarik, karena membahas segala ihwal mengenai keturunan dan rahasia dirinya sendiri. Pembahasan dimulai dari mendelisme, pelaksanaan mewariskan sifat keturunan, bahan genetik, ekspresi gen, gen letal, interaksi antara gen-gen, kemungkinan, penentuan jenis kelamin, rangkai kelamin, berangkai dan pindah silang, alel ganda, genetika biokimia, genetika populasi, sistem lawan jodoh, dan terakhir pewarisan gen ganda. Suryo di Rak Kimia, Laboratorium Suryo Genetika 575.1/.2 575.1/.2 SUR g 979-420-038-7 221130 20221130121027 INLIS000000000000095 Converted from MARCXML to MODS version 3.5 using MARC21slim2MODS3-5.xsl (Revision 1.106 2014/12/19)