01657 2200241 4500001002100000005001500021035002000036007000300056008004100059020001800100082001500118084002100133100001300154245005900167250001400226260003400240300002800274520103500302600001301337500002701350990001901377990001901396INLIS00000000000005720221206015439 a0010-0122000024ta221206 0 ind  a979-413-419-8 a636.58.033 a636.58.033 MUR p1 aMurtidjo1 aPedoman beternak ayam broiler /cBambang Agus Murtidjo aCet. XVII aYogyakarta :bKanisius,c2006 a88 p. :bilus. ;c21 cm aUsaha ternak ayam broiler, sejak tahun 1980 terlihat makin menonjol peranannya dalam menutup kesenjangan meningkatnya kebutuhan daging ternak tahunan. Ternak broiler terpilih, karena daging ayam secara umum sudah memenuhi selera masyarakat, ternak broiler cepat dalam pertumbuhannya, efisien dalam penggunaan modal, dapat menciptakan lapangan kerja, dan dapat dilakukan baik sebagai usaha sampingan, maupun sebagai usaha pokok. Untuk mengurai potensi usaha ternak broiler intensif sangat dibutuhkan tuntunan dan informasi pengetahuan dan keterampilan yang mendukung tercapainya usaha ternak broiler yang baik, menguntungkan, serta efisien. Sehingga secara komersial memenuhi pertimbangan para peminat ataupun peternak. Pembahasan dimulai dari sejarah penemuan ayam broiler, pengertian istilah broiler, dan karkas broiler. Dilanjutkan dengan prospek ternak broiler di Indonesia, bibit ayam broiler, kandang ayam broiler, ransum ayam broiler, pemeliharaan ayam broiler, tatalaksana teknis, hasil dan pengolahan hasil ternak broiler.14aMurtidjo adi Rak Unggas, Kelinci a2181/BBPP/B/07 a2182/BBPP/B/07