01588 2200265 4500001002100000005001500021035002000036007000300056008004100059082001500100084002100115245008300136250001100219260005800230300003100288500002800319500002700347650001500374110004000389520081900429600001501248600001501263990002201278990002201300INLIS00000000000003720221206120521 a0010-0122000004ta221206 0 ind  a636.52/.58 a636.52/.58 DIR b1 aBuku tehnik dan pengembangan peternakan /cDirektorat Bina Produksi Peternakan aCet. I aJakarta :bDirektorat Bina Produksi Peternakan,c1992 av, 55 p. :bilus. ;c21 cm atidak tercantum no ISBN adi Rak Unggas, Kelinci 4aAyam buras2 aDirektorat Bina Produksi Peternakan aPermintaan terhadap hasil-hasil peternakan terus meningkat dari tahun ke tahun. Hal ini antara lain disebabkan oleh pertambahan penduduk dan meningkatnya kesadaran masyarakat akan pentingnya pemenuhan gizi dalam keluarga. Untuk menjaga agar produksi ternak dapat dipenuhi secara berkesinambungan sesuai dengan permintaan masyarakat, maka sumberdaya dan potensi yang ada perlu digali dan dikembangkan lebih lanjut. Salah satu cara yang ditempuh oleh Direktorat Bina Produksi Peternakan dalam menunjang hal tersebut adalah dengan menerbitkan penjelasan teknis dan pengembangan peternakan secara tertulis. Penjelasan terkait asal usul dan perkembangan ayam ras, seleksi ayam ras, ayam ras petelur dan pedaging di Indonesia, lokasi dan perkandangan, pakan ayam ras, penanganan penyakit ayam, dan pemeliharaan ayam ras.14aPeternakan04aDirektorat a920/BBDAPTHT/H/04 a919/BBDAPTHT/H/04