01655 2200313 4500001002100000005001500021035002000036007000300056008004100059082001200100084001800112245007300130250001200203260005700215300002800272500002800300500002700328650000900355110003900364520076600403990002101169990002201190990002101212990002201233990002201255990002101277990002101298990002201319INLIS00000000000021420221206020224 a0010-0622000014ta221206 0 ind  a636.597 a636.597 BAL u1 aUsaha peternakan itik mojosari /cBalai Informasi Pertanian Wonocolo aCet. II aJakarta :bBalai Informasi Pertanian Wonocolo,c1981 a31 p. :bilus. ;c21 cm atidak tercantum no ISBN adi Rak Unggas, Kelinci 4aItik2 aBalai Informasi Pertanian Wonocolo aJenis-jenis bibit itik di Indonesia, dapat digolongkan menjadi tiga tipe utama, yaitu : itik Tegal (itik Jawa), itik Alabio (dari Kalimantan Selatan), itik Bali. Peternakan itik, walau pada umumnya masih diusahakan secara sederhana di pedesaan, tetapi ikut ambil bagian dalam pengadaan sumber protein hewani berupa telur dan daging, penambahan pendapatan penduduk, perluasan kesempatan kerja. Di Jawa Timur di daerah Kecamatan Mojosari, Kabupaten Mojokerto, hingga saat ini merupakan daerah peternakan itik yang cukup menonjol, bahkan menjadi sumber bibit itik di Jawa Timur. Pembahasan diawali dari bentuk usaha peternakan itik, cara pemeliharaan, tata laksana pemeliharaan, kandang, makanan (ransum), serta upaya kebersihan (sanitasi) dan pencegahan penyakit. a56/BBDAPTHT/H/04 a897/BBDAPTHT/H/04 a58/BBDAPTHT/H/04 a896/BBDAPTHT/H/04 a898/BBDAPTHT/H/04 a57/BBDAPTHT/H/04 a60/BBDAPTHT/H/04 a899/BBDAPTHT/H/04