01586 2200241 4500001002100000005001500021035002000036007000300056008004100059020001800100082001100118084001700129100001200146245005200158250001300210260004100223300003200264650001000296520097600306600001201282500002701294990002301321INLIS00000000000020820221206022429 a0010-0622000008ta221206 0 ind  a979-3084-19-7 a636.99 a636.99 BUD p1 aBudiman1 aPedoman membangun gedung walet /cArief Budiman aCet. III aJakarta :bAgro Media Pustaka,c2003 avi, 70 p. :bilus. ;c24 cm 4aWalet aGedung walet termasuk salah satu modal utama dalam menghasilkan sarang walet. Karena prospek bisnis sarang burung yang masih bersifat liar ini sangat menggiurkan, tak mengherankan jika dewasa ini semakin banyak saja gedung-gedung walet yang dibangun. Padahal, biasanya, membangun gedung walet membutuhkan dana cukup besar. Maka, agar dana yang dikeluarkan tidak terbuang percuma, pembangunan gedung harus diperhitungkan secara matang. Gedung harus dibangun di lokasi-lokasi ideal bagi walet. Gedung pun harus dikondisikan sesuai dengan habitat alami walet. Pengaturan suhu, kelembapan, dan intensitas cahaya juga tidak boleh diabaikan. Masalahnya, tidak semua orang yang tertarik untuk terjun ke dalam dunia bisnis sarang walet mempunyai pemahaman yang memadai tentang pembangunan gedung walet ini. Padahal, tidak memadainya pemahaman tentang gedung walet bisa berakibat fatal: gedung yang dibangun sering sekali tidak berpenghuni, sedangkan dana sudah terlanjur ditanam.14aBudiman adi Rak Unggas, Kelinci a1566/BBDAPTHT/B/04