Cite This        Tampung        Export Record
Judul Infeksi Nematoda pada mencit di kandang tertutup breeding small animal house BBPMSOH
Pengarang Sadar Rasidan
FERRY ARDIAWAN
EDISI Vol. 26, tahun 2017
Penerbitan Bogor BBPMSOH 2017
Deskripsi Fisik p. 14-20
ISBN 0852-9612
Subjek Drugs -- Mice -- Animal Breeding -- Syphacia Obvelata -- Helminths -- Nematodae -- Slaughtering -- Piperazines
Catatan Mencit umur 4 minggu sebanyak 5 ekor masing-masing diambil dari kandang yang berbeda dan dieuthanasia menggunakan ether kemudian dinekropsi. Feses mencit dikoleksi dari caecum dan diamati dengan uji apung pada mikroskop untuk mengetahui jumlah angka prevalensi nematoda. Angka prevalensi nematoda merupakan angka penyebaran cacing tersebut dalam sekelompok inangnya yang dihitung dengan rumus. Setelah diketahui angka prevalensi, mencit diobati dengan piperazine citrat 200 mg/kg dicampur dalam air minum dan diberikan dengan metode 1 minggu pengobatan, minggu ke-2 tidak diobati dan minggu ke-3 diobati. Pengamatan infestasi cacing dilakukan 2 kali yaitu pre-treatment dan post-treatment yaitu pada mencit umur 8-9 minggu. Angka prevalensi nematoda Syphacia obvelata pre-treatment sebesar 40%. Prevalensi terjadinya infeksi cukup tinggi meskipun pada manajemen kelompok hewan telah cukup baik. Infeksi yang terjadi pada kelompok mencit pre-treatment adalah subklinis. Pada pemeriksaan tidak ditemukan cacing Aspicularis tet
Bentuk Karya Tidak ada kode yang sesuai
Target Pembaca Tidak ada kode yang sesuai

 
No Barcode No. Panggil Akses Lokasi Ketersediaan
Tag Ind1 Ind2 Isi
001 INLIS000000000000266
005 20210504113910
008 210504||||||||| | ||| |||| || |
020 $a 0852-9612
035 0010-0521000002
041 $a id
082 0 $a ANIMAL TESTING
100 0 $a Sadar Rasidan
245 0 0 $a Infeksi Nematoda pada mencit di kandang tertutup breeding small animal house BBPMSOH
250 $a Vol. 26, tahun 2017
260 $a Bogor $b BBPMSOH $c 2017
300 $a p. 14-20
500 $a Mencit umur 4 minggu sebanyak 5 ekor masing-masing diambil dari kandang yang berbeda dan dieuthanasia menggunakan ether kemudian dinekropsi. Feses mencit dikoleksi dari caecum dan diamati dengan uji apung pada mikroskop untuk mengetahui jumlah angka prevalensi nematoda. Angka prevalensi nematoda merupakan angka penyebaran cacing tersebut dalam sekelompok inangnya yang dihitung dengan rumus. Setelah diketahui angka prevalensi, mencit diobati dengan piperazine citrat 200 mg/kg dicampur dalam air minum dan diberikan dengan metode 1 minggu pengobatan, minggu ke-2 tidak diobati dan minggu ke-3 diobati. Pengamatan infestasi cacing dilakukan 2 kali yaitu pre-treatment dan post-treatment yaitu pada mencit umur 8-9 minggu. Angka prevalensi nematoda Syphacia obvelata pre-treatment sebesar 40%. Prevalensi terjadinya infeksi cukup tinggi meskipun pada manajemen kelompok hewan telah cukup baik. Infeksi yang terjadi pada kelompok mencit pre-treatment adalah subklinis. Pada pemeriksaan tidak ditemukan cacing Aspicularis tetraptera. Hal ini menunjukkan bahwa manajemen kelompok hewan telah cukup baik dimana siklus hidup Aspicularis tetraptera yaitu selama 23-25 hari dapat terputus dengan penggantian bedding steril yang rutin dan penggantian cage setiap seminggu sekali. Berdasarkan hasil pemeriksaan post-treatment angka prevalensi nematoda Syphacia obvelata sebesar 20%. Hal ini menunjukkan jumlah cacing gelang yang meningkat pada setiap bertambahnya umur inang dapat dikontrol dengan pemberian anthelmintikum piperazine citrat. Pemberian anthelmintikum secara teratur sangat diperlukan untuk mengontrol infeksi cacing.
650 0 $a Drugs -- Mice -- Animal Breeding -- Syphacia Obvelata -- Helminths -- Nematodae -- Slaughtering -- Piperazines
700 0 $a FERRY ARDIAWAN
Content Unduh katalog