Validasi Metode Uji Kadar Sediaan Diklazuril Serbuk Tunggal Degan Pelarut Sodium Asetat Trihidat Dalam Metanol Menggunakan Spektrofotometri UV-Vis Maria Fatima Palupi text Bogor Balai Besar Pengujian Mutu dan Sertifikasi Obat Hewan 2020 Vol. 29 tahun 2020 id p. 15-24 Validasi metode merupakan suatu keharusan dalam pengembangan metode untuk memastikan bahwa metode yang digunakan memberikan hasil yang valid. Tujuan pengkajian ini adalah melakukan validasi metode uji kadar sediaan diklazuril serbuk tunggal dengan menggunakan spektrofotometer UV/Vis dengan pelarut sodium asetat trihidrat dalam metanol. Parameter validasi yang diuji adalah presisi, akurasi, linearitas, batas deteksi, batas kuantitasi, dan spesifisitas. Hasil presisi, akurasi, linearitas, spesifisitas dinyatakan memenuhi persyaratan jika: (1) untuk presisi nilai koefisien variasi (coefficient of variation/CV) pengujian < CV Horwitz dari metode; (2) akurasi dinyatakan baik jika nilai recovery < 5% atau rentang perolehan kembali 90-107%; (3) nilai regresi linearitas (r) > 0,99; dan (4) dinyatakan spesifik apabila kromatogram hasil uji zat selain diklazuril berbeda dengan bentuk kromatogram diklazuril. Hasil uji presisi menunjukkan bahwa metode ini memberikan presisi yang baik dengan nilai CV yang didapatkan 3,06%. Penilaian akurasi ditentukan dengan mendapatkan selisih perolehan kembali (recovery) dan didapatkan nilai recovery 2,94%. Uji akurasi juga dilakukan dengan tiga konsentrasi working standar yang berbeda (5 ppm, 10 ppm, dan 15 ppm) dan didapatkan nilai perolehan kembali 97,69% serta CV 2,07%. Linearitas metode ini diperoleh nilai regresi 0,99. Hasil uji spesifikasi metode dengan menggunakan toltrazuril sebagai pengecoh, menunjukkan hasil kromatogram toltrazuril berbeda dengan diklazuril. Batas deteksi metode didapatkan 0,480 ppm dan batas kuantifikasi 1,601 ppm. Hasil pengkajian ini menunjukkan bahwa validasi metode uji kadar diklazuril dengan spektrofotometer UV-Vis menggunakan pelarut sodium asetat trihidrat dalam metanol memberikan hasil presisi, akurasi, linearitas yang baik, serta metode ini bisa spesifik membedakan diklazuril dengan zat lain, memiliki batas deteksi 0,480 ppm, dan batas kuantitasi 1,601 ppm. Oleh sebab itu dapat disimpulkan metode ini dapat digunakan untuk menguji kadar sediaan diklazuril serbuk tunggal dan pengujian rutinitas terhadap mutu sediaan diklazuril serbuk tunggal karena memiliki validitas yang baik. Drugs -- Analytical methods -- ULTRAVIOLET SPECTROPHOTOMETRY -- Concentrates -- Sensors Pharmaceutical and Premiks 0852-9612 210504 20210504113923 INLIS000000000000293 Converted from MARCXML to MODS version 3.5 using MARC21slim2MODS3-5.xsl (Revision 1.106 2014/12/19)